ULASAN KONSER

Percikan Paramore dalam Tiga Babak

Muhammad Andika Putra | CNN Indonesia
Minggu, 26 Agu 2018 22:38 WIB
Dalam konser malam ini di Tangsel, Paramore sempat tampil dengan set akustik di tengah konser sebelum kembali menghentak dengan format full band.
Dalam konser malam ini di Tangsel, Paramore sempat tampil dengan set akustik di tengah konser sebelum kembali menghentak dengan format full band. (AFP PHOTO / ANGELA WEISS)
Tangerang Selatan, Banten, CNN Indonesia -- Paramore membayar lunas hutang setelah batal tampil di Indonesia pada Februari lalu, karena vokalis Hayley Williams sakit tengorokan. Hari Sabtu (25/9) malam, Paramore tampil prima selama nyaris dua jam di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Tangerang Selatan, Provinsi Banten.

Secara tidak langsung konser bertajuk The After Laughter Tour ini terbagi dalam tiga babak. Paramore sempat tampil dengan set akustik di tengah konsersebelum kembali menghentak dengan format full band seperti biasa.

Band asal Tennessee, Amerika Serikat ini naik panggung tepat pukul 20:00 WIB. Tanpa basa-basi mereka membawakan lagu Grudges, Still Into You, Rose-Colore Boy, That's What You Get dan Crushcrushcrush.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hayley yang mengenakan blazer warna jambon tampak sangat sehat. Ia bak cacing kepanasan yang tidak henti berjoget dan mondar-mandir kanan kiri panggung. Aksinya semakin enerjik setelah melepas blazer di akhir lagu Still Into You.

Saat lima lagu itu dibawakan lantai ICE terasa bergoyang, bukan karena gempa melainkan karena Parafamily, sebutan penggemar paramore, tak henti berjingkrak.


Paramore seakan memercikkan emosi kepada Parafamily lewat lagunya yang mayoritas soal cinta. Mereka berhasil 'membakar' pengunjung sejak awal konser.

Selama penampilan tidak terdengar nada sumbang atau tempo yang tidak tepat. Bermusik sejak 2004, rasanya kualitas penampilan langsung Paramore tidak perlu diragukan lagi.

Suara Hayley tetap terdengar stabil meski ia sangat aktif di atas panggung. Hal ini terasa saat Paramore membawakan lagu Fake Happy, Playing God, Forgiveness, Ignorance, dan Pool.

Ia pun tak lupa berinteraksi dengan Parafamily beberapa kali untuk menjaga atmosfer yang sudah hangat.

"Senang rasanya bisa berada di sini, kalian menunggu lama dan kita berhasil dan ini seharusnya yang kita lakukan. Terima kasih banyak mau menghabiskan waktu bersama kami," kata Hayley yang disambut riuh penonton.

[Gambas:Instagram]

Paramore sempat ke belakang panggung untuk berganti set. Penampilan sebelum berganti set dapat dikatakan sebagai babak pertama untuk pemanasan. Penampilan enerjik nan emosinal Paramore berhasil membakar penonton.

Enam bangku berjejer rapi di tengah panggung, Paramore kembali tampil dengan set akustik. Penampilan tersebut cukup menarik karena Paramore juga menggunakan synthesizer.

Lagu Passionfruit milik Drake ia bawakan pertama saat bermain dengan set akustik. Disambung dengan lagu Misguided Ghost dan 26. Ia sempat menjelaskan bahwa lagu 26 terdapat dalam album terbaru After Laughter.

"Terkadang hidup terasa berharga, tetapi aku tidak banyak pengalaman itu, aku punya pengalaman pahit. Lagu berikutnya bertajuk 26," kata Hayley.

Memang tidak ada Parafamily yang berjingkrak saat Paramore tampil dengan set akustik. Tapi mereka tetap bisa berbagi emosi dengan Parafamily lewat lagu yang dibawakan. Seperti sejumlah Parafamily yang reflek menyalakan lampu dari telepon genggam.

Bila penampilan sebelumnya adalah babak pertama untuk pemanasan, penampilan dengan set akustik adalah babak kedua untuk sedikit beristirahat.


Setelah set akustik, konser Paramore memasuki babak ketiga. Hayley berkata bahwa ia ingin berdansa dan ingin merasakan semangat Parafamily Indonesia.

"Aku merasa ingin berdansa saat ini. Sebelum berdansa boleh aku dengar semangat kalian. Kalian siap berdansa?," kata Hayley yang disambung lagu Caught In The Middle dan Idle Worship.

Dapat dikatakan babak ketiga adalah bagian konser Paramore yang paling liar.

Baik personel Paramore mau pun Parafamily tak henti bernyanyi sembari berdansa. Paramore berhasil memercikkan rasa emosional dengan berbagai cara hingga menyatu dengan Parafamily.

Seperti ketika lagu No Friend dan Misery Business dibawakan, lantai ICE kembali bergoyang seperti di awal penampilan. Bahkan Hayley sempat mengajak dua perempuan untuk menyanyikan lagu Misery Business.

Seperti Hayley, dua orang Parafamily itu sangat enerjik di atas panggung. Hayley yang tidak bernyanyi terlihat asyik menyaksikan penggemar menyanyikan lagu dengan lantang sembari berjoget.


Konser Paramore ditutup dengan lagu Ain't It Fun tanpa pemberitahuan bahwa lagu tersebut adalah lagu terakhir. Seperti biasa, Paramore ke belakang panggung dan pengunjung berteriak 'we want more'.

Menuruti 'bujukan' Parafamily, Paramore pun kembali ke panggung dan membawakan lagu Told You So, All That Love Is milik HalfNoise dan Hard Times sebagai encore.

Satu hal yang menarik dari sesi encore itu adalah ketika Hayley mengajak drummer Zac Farro untuk menyanyikan lagu All That Love Is. Hayley mengatakan itu merupakan kali pertama Zac bernyanyi dalam The After Laughter Tour.

[Gambas:Video CNN]
(agr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER