Jakarta, CNN Indonesia -- Menjelang
konser perdana
John Mayer di Jakarta pada 5 April mendatang, kehebohan publik terjadi ketika tiket yang terbagi menjadi enam kelas habis dalam hitungan jam.
Antusiasme luar biasa itu tak ayal mengundang keluh dan komplain dari penggemar yang gagal mendapatkan tiket. Mereka pun menuntut adanya tiket tambahan, yang pada akhirnya dituruti oleh pihak promotor.
Dalam unggahan promotor Third Eye Management di Instagram, mereka mengumumkan akan memulai penjualan tiket tambahan besok, Jumat (1/2), pukul 15.00 WIB. Di gambar diberitahukan pula bahwa kategori Gold sudah terjual habis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan demikian, hanya ada lima kelas nonton konser Mayer yang terbagi menjadi Green (duduk) seharga Rp1,3 juta, Premium Festival (berdiri) seharga Rp1,65 juta, Blue (duduk) seharga Rp2 juta, Platinum (duduk) seharga Rp4 juta dan VIP A & B (duduk) seharga Rp4,5 juta.
Selain itu, pihak promotor juga memberikan gambaran denah lokasi konser yang akan diselenggarakan di ICE BSD City, Tangerang Selatan.
"Tiket dalam jumlah terbatas akan dijual besok mulai jam 3 sore di wwww.johnmayerjakarta.com," ujar TEM selaku promotor konser.
"Harap diperhatikan kembali, mereka yang membeli tiket harus menunjukkan ID saat penukaran. Tiket apapun yang dibeli melalui pihak ketiga atau situs lain tidak akan menjamin Anda masuk ke pertunjukan. Tidak ada pengecualian," lanjutnya.
[Gambas:Instagram]Kolom komentar pun diramaikan penggemar yang berharap agar TEM tidak hanya menjual harapan palsu, mengingat begitu cepatnya tiket ludes di penjualan pertama. Hal ini melahirkan kecurigaan bahwa penjualan dikuasai oleh para calo.
Banyak pula yang menyambut gembira unggahan tersebut dan menyatakan perasaan harap-harap cemas mereka.
Saat ini, pihak TEM tidak menyebutkan berapa banyak tiket tambahan yang disediakan.
Mayer akan mengunjungi Indonesia sebagai bagian dari rangkaian tur bertajuk '
World Your 2019'. Ia akan memulainya di Selandia Baru pada Maret 2019, sebelum ke Australia, SIngapura, Bangkok, Indonesia, China dan Jepang.
Satu hal yang telah ditegaskan, tidak ada aksi pembuka untuk konser ini.
(rea)