Kesombongan Liam Gallagher dalam Trailer 'As It Was'
CNN Indonesia
Jumat, 05 Apr 2019 13:21 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Altitude Films merilis trailer perdana film dokumenter musisi Liam Gallagher yang bertajuk As It Was melalui kanal YouTube. Dalam cuplikan itu terlihat dokumentasi persiapan konser yang diiringi suara Liam.
Ya, seperti Liam sedia kala, ia sudah menunjukkan kesombongan dalam cuplikan berdurasi satu menit lebih itu. Ia menjelaskan secara gamblang alasan kembali bermusik setelah Oasis dan Beady Eye bubar.
"Saya tidak melakukan ini agar lebih terkenal, saya cukup terkenal, kalian tahu yang saya maksud. Saya tidak melakukan itu karena yang. Saya bergabung dengan band karena mencintai musik," kata Liam.
Liam melanjutkan, "Saya tahu seberapa hebatnya saya dan saya tahu betapa kerennya saya. Kalian tahu yang saya maksud."
Musisi yang kini berusia 46 tahun ini menjelaskan bermusik adalah bagian dari tetap hidup. Bukan menjadi korban musik lalu diam saja ketika orang lain membuatnya jatuh.
Liam berandai ada saja orang yang berpikir bahwa ia telah meninggal karena lama tak bermusik. Atau bisa saja ada pula yang berpikir bahwa Liam menembak kepala karena overdosis.
"Mereka semua menunggu headline media massa, tapi saya tidak berpikir itu akan terjdi. Saya akan bertahan," kata Liam.
[Gambas:Youtube]
As It Was disebut menuturkan 'kisah emosional tentang salah satu penampil terbaik musik rock dari perputaran yang memusingkan dari tahun-tahun 'Champagne Supernova'-nya Oasis sampai menjadi hidup yang dikucilkan, larut dalam kebosanan, minuman keras dan pertempuran hukum yang pahit'.
Film tersebut disutradarai oleh Charlie Lightening, seorang rekan lama Gallagher, yang disebut 'melihat Liam muncul dari bayang-bayang Noel, melanjutkan harapan dari salah satu band terbesar dunia sampai harus memulai semuanya sendirian, tanpa tempat untuk bersembunyi'.
Menurut Lightening, As It Was adalah sebuah film yang 'mendokumentasikan kembalinya salah satu penampil terbaik rock and roll sepanjang masa, dan Anda akan berada di sana bersamanya (Liam) dalam setiap langkah'. Melansir NME, film ini dijadwalkan rilis 7 Juni mendatang.
[Gambas:Video CNN]
(adp/rea)
Ya, seperti Liam sedia kala, ia sudah menunjukkan kesombongan dalam cuplikan berdurasi satu menit lebih itu. Ia menjelaskan secara gamblang alasan kembali bermusik setelah Oasis dan Beady Eye bubar.
"Saya tidak melakukan ini agar lebih terkenal, saya cukup terkenal, kalian tahu yang saya maksud. Saya tidak melakukan itu karena yang. Saya bergabung dengan band karena mencintai musik," kata Liam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat juga:Liam Gallagher Siapkan 20 Lagu Baru |
Musisi yang kini berusia 46 tahun ini menjelaskan bermusik adalah bagian dari tetap hidup. Bukan menjadi korban musik lalu diam saja ketika orang lain membuatnya jatuh.
"Mereka semua menunggu headline media massa, tapi saya tidak berpikir itu akan terjdi. Saya akan bertahan," kata Liam.
[Gambas:Youtube]
As It Was disebut menuturkan 'kisah emosional tentang salah satu penampil terbaik musik rock dari perputaran yang memusingkan dari tahun-tahun 'Champagne Supernova'-nya Oasis sampai menjadi hidup yang dikucilkan, larut dalam kebosanan, minuman keras dan pertempuran hukum yang pahit'.
Film tersebut disutradarai oleh Charlie Lightening, seorang rekan lama Gallagher, yang disebut 'melihat Liam muncul dari bayang-bayang Noel, melanjutkan harapan dari salah satu band terbesar dunia sampai harus memulai semuanya sendirian, tanpa tempat untuk bersembunyi'.
Menurut Lightening, As It Was adalah sebuah film yang 'mendokumentasikan kembalinya salah satu penampil terbaik rock and roll sepanjang masa, dan Anda akan berada di sana bersamanya (Liam) dalam setiap langkah'. Melansir NME, film ini dijadwalkan rilis 7 Juni mendatang.
[Gambas:Video CNN]
(adp/rea)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK