Trauma Masa Lalu, Pangeran Harry Laporkan Dua Media Inggris

CNN Indonesia
Sabtu, 05 Okt 2019 21:37 WIB
Pangeran Harry melaporkan dua media Inggris, The Sun dan Daily Mirror karena tak ingin kejadian kecelakaan yang menimpa ibunya, Putri Diana terulang.
Pangeran Harry dan Meghan Markle. (Photo by Adrian DENNIS / AFP)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pangeran Harry melaporkan dua surat kabar Inggris, The Sun dan Daily Mirror, atas tuduhan peretasan telepon. Harry dan sang istri, Meghan Markle, sebelumnya juga melakukan hal serupa terhadap media Inggris lainnya atas tuduhan pelanggaran privasi.

"Kami mengonfirmasi bahwa tuntutan telah dilayangkan oleh Duke of Sussex," ujar News Group Newspapers-yang menjadi penerbit harian The Sun dan News of the World-dalam sebuah pernyataan, melansir AFP.

"Kami tak akan memberikan komentar lebih lanjut untuk saat ini," tulis pernyataan menambahkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Langkah itu dilakukan tiga hari setelah Pangeran Harry dan Meghan melayangkan tuntutan atas pelanggaran privasi terhadap The Mail on Sunday. Pelanggaran itu dilakukan karena penerbitan surat pribadi yang menurut pengacaranya telah melanggar hukum.

Sikap tegas Harry terhadap media ini muncul karena rasa takut akan sejarah yang berulang. Harry takut apa yang terjadi pada mendiang sang ibu, Putri Diana, terulang kembali kepada sang istri.

Diketahui, Diana meninggal dunia pada kecelakaan mobil pada tahun 1997 setelah diikuti sejumlah fotografer.

"Ketakutan saya yang paling dalam adalah sejarah berulang dengan sendirinya," kata Harry".

Harry mengatakan, Meghan menjadi korban terbaru dari tabloid-tabloid Inggris yang dinilainya terbiasa menyerang seseorang secara personal tanpa berpikir konsekuensi ke depannya.

"Penyerangan semacam itu meningkat tajam selama satu tahun terakhir," kata Harry.

Sebelumnya, Harry juga kerap mengkritik nada rasial yang dilontarkan sejumlah media untuk sang istri.

The Sun, dalam editorialnya yang diterbitkan pada Kamis, menilai apa yang dilakukan Harry sebagai sikap sombong seorang pangeran.

"Perang Pangeran Harry terhadap media menimbulkan kekacauan. Ratu Elizabeth II harus berbicara sebelum dia [Harry] menimbulkan masalah bagi para anggota kerajaan."

The Sun beralibi bahwa apa yang dilaporkannya adalah sebuah kritik, bukan intimidasi sebagaimana yang dituduhkan Harry. "Pasangan ini [Harry dan Meghan] hanya membutuhkan kulit yang lebih tebal," tulis The Sun.

[Gambas:Video CNN] (asr/asr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER