Jakarta, CNN Indonesia --
Ariana Grande kalah telak dalam ajang
Grammy Awards 2020. Penyanyi yang dinominasikan untuk lima kategori ini gagal memboyong satu pun piala di helatan yang diadakan di Staples Center, Los Angeles pada Minggu (26/1) waktu setempat.
Grande kalah di kategori seperti Album of the Year, Record of the Year, Best Pop Solo Perfomance, Best Pop Vocal Album, serta Best Pop Duo/Group Performance. Meski demikian, ia tampak legowo.
"Saya memiliki waktu luar biasa malam ini :) terima kasih untuk segalanya," tulis Grande dalam sebuah unggahan video di Instagram.
[Gambas:Instagram]
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam acara, penyanyi pendatang baru Billie Eilish yang mengalahkannya di kategori Album of the Year sempat mengatakan bahwa Grande lebih layak. Namun, ia membalasnya dengan manis.
"Bisakah saya mengatakan bahwa Ariana lebih layak menerima ini. Saya sangat mencintaimu," ucap Eilish dalam pidato kemenangannya dari atas panggung.
 Setelah sempat berseteru tahun lalu, tahun ini Ariana Grande sungguh tampil di panggung Grammy Awards. (Foto: Matt Sayles/Invision/AP) |
Lewat gestur, Grande justru menyuruh Eilish untuk menikmati kemenangannya dan melambaikan sebuah ciuman untuknya.
"Nikmati momenmu," ucap Grande sambil berteriak dari kursi penonton.
Selama acara, Grande sendiri turut menjadi salah satu penampil utama di ajang penghargaan tahun ini. Dia membawakan empat lagu secara medley yakni
Imagine,
My Favorite Things,
7 Rings, dan
Thank U, Next. Penampilan ini turut menandai hubungan baik antara Grande dan Grammy setelah bersitegang pada tahun sebelumnya.
[Gambas:Youtube]Pada gelaran 2019, Grande batal tampil di Grammy karena berselisih dengan produser acara tersebut atas pemilihan lagu yang bakal dibawakan. Kala itu, dilaporkan bahwa Grande merasa terhina setelah para produser menolak untuk memberi izin menyanyikan single terbaru,
7 Rings. Setelah berusaha berunding, sempat disepakati bahwa penyanyi 25 tahun itu dapat membawakan lagu tersebut secara medley.
Hanya saja, ia kemudian menarik diri setelah produser bersikeras bahwa lagu kedua yang dibawakan harus berdasarkan pilihan mereka.
Kini atas kekalahan Grande di Grammy, giliran sejumlah penggemar menyuarakan kekecewaan mereka pada penyelenggara. Beberapa di antaranya menyebut bahwa pihak Grammy hanya memanfaatkan nama Grande untuk menarik penonton.
"Ariana Grande memiliki masa-masa hebat di sepanjang kariernya, mengalahkan dirinya sendiri, bahkan menguasai tahun 2019. Grammy hanya menggunakan namanya untuk menarik perhatian dan membiarkan wanita itu duduk gugup sepanjang malam. Tanpa kata-kata, dia layak mendapatkan yang lebih baik," tulis pemilik akun @popcreave.
"Grammy itu omong kosong. Ari seharusnya menang. Kenapa dia kalah, dia luar biasa," kata akun @Huda98855166.
"Ariana kehilangan segalanya. Bradley Cooper memiliki lebih banyak kemenangan Grammy daripada Ariana Grande," kata akun @onahoIes.
[Gambas:Video CNN] (agn/rea)