Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah
Selandia Baru memperingatkan para penonton konser band Tools pada Februari lalu untuk waspada karena salah satu penggemar yang juga hadir dalam gelaran itu positif terinfeksi
virus corona.
"Kami mendorong semua orang yang berada di area berdiri untuk mengetahui gejala COVID-19," ujar Direktur Jenderal urusan Kesehatan dari Kementerian Kesehatan Selandia Baru, Ashley Bloomfield, seperti dikutip
AFP, Jumat (6/3).
Bloomfield kembali menegaskan bahwa pria yang sudah terkonfirmasi positif virus corona itu hadir di konser unit progresif metal tersebut di di Spark Arena, Auckland, pada akhir Februari lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Konser itu dihadiri 12.000 penggemar lainnya dalam rangka menyambut album terbaru dari band asal Los Angeles tersebut yang bertajuk Fear Inoculum. Menurut Bloomfield, pria tersebut menonton konser dari area berdiri di bagian kiri-depan.
Pihak berwenang menyatakan bahwa pria tersebut berusia sekitar 30 tahun dan memiliki pasangan yang juga terinfeksi virus corona. Mereka terinfeksi virus corona setelah pulang dari Italia. Kini, pria itu telah diisolasi di dalam rumahnya sejak Rabu lalu.
Sejauh ini, ada empat kasus infeksi virus corona di Selandia Baru, jauh lebih kecil ketimbang negara tetangganya, Australia, yang memiliki 60 kasus dan dua korban lansia tewas.
Selandia Baru telah memperpanjang larangan masuk bagi orang yang datang dari China dan Iran dalam rangka mencegah virus corona.
(gid/has)