Liam Gallagher Ajak Noel Reuni Oasis untuk Konser Amal
CNN Indonesia
Jumat, 20 Mar 2020 12:32 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Musisi Liam Gallagher meminta kakaknya, Noel, untuk reuni band Oasis dalam rangka konser amal. Konser tersebut rencananya dilakukan setelah kasus wabah virus corona Covid-19 mereda.
"Dengarkan dengan serius, banyak orang berpikir saya pecundang dan saya adalah pecundang yang tampan. Tapi ketika semua ini (virus corona) selesai," kata Liam melalui akun Twitter miliknya.
Ia melanjutkan, "Kita perlu reuni Oasis untuk satu penampilan konser amal. Ayo Noel kita bisa, setelah itu kembali pada solo karier masing-masing yang luar biasa."
[Gambas:Twitter]
Oasis merupakan salah satu band legendaris asal Inggris yang sangat sukses pada masanya. Mereka terbentuk pada 1991 dan namanya mulai naik saat bergabung Creation Records pada 1993.
Mereka merilis album pertama bertajuk Definitely Maybe (1994). Album tersebut sangat sukses hingga mereka merilis album kedua dan ketiga bertajuk (What's the Story) Morning Glory? (1995) dan Be Here Now (1997).
Setelah itu Oasis merilis album Standing on the Shoulder of Giants (2000), Heathen Chemistry (2002), Don't Believe the Truth (2005) dan Dig Out Your Soul (2008). Namun tiga album pertama tetap menjadi yang paling sukses.
Oasis bubar saat berada di puncak karier pada 2009 karena Gallagher bersaudara tidak akur. Bahkan sampai saat ini mereka masih sering saling ejek lewat media sosial. Mereka berdua masing-masing memiliki proyek solo.
Liam sendiri juga beberapa kali menyatakan keinginan reuni Oasis lewat media sosial. Pada Desember lalu ia membuka kemungkinan Oasis reuni pada Glastonbury 2021.
Pernyataan itu Liam sampaikan lewat Twitter. Ia menjawab pertanyaan dari pengguna akun @Robert_H_Lewis tentang kemungkinan Oasis di Glastonbury 2020.
"Terlalu cepat, dia (Noel) ingin mengambil cuti satu tahun yang sangat saya rekomendasikan. Jadi saya rasa dia akan menggelengkan kepala (untuk reuni Oasis di Glastonbury 2020) dan kami (Oasis) akan berada di tahun berikutnya," tulis Liam.
[Gambas:Twitter]
(adp/end)
"Dengarkan dengan serius, banyak orang berpikir saya pecundang dan saya adalah pecundang yang tampan. Tapi ketika semua ini (virus corona) selesai," kata Liam melalui akun Twitter miliknya.
Ia melanjutkan, "Kita perlu reuni Oasis untuk satu penampilan konser amal. Ayo Noel kita bisa, setelah itu kembali pada solo karier masing-masing yang luar biasa."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oasis merupakan salah satu band legendaris asal Inggris yang sangat sukses pada masanya. Mereka terbentuk pada 1991 dan namanya mulai naik saat bergabung Creation Records pada 1993.
Setelah itu Oasis merilis album Standing on the Shoulder of Giants (2000), Heathen Chemistry (2002), Don't Believe the Truth (2005) dan Dig Out Your Soul (2008). Namun tiga album pertama tetap menjadi yang paling sukses.
Oasis bubar saat berada di puncak karier pada 2009 karena Gallagher bersaudara tidak akur. Bahkan sampai saat ini mereka masih sering saling ejek lewat media sosial. Mereka berdua masing-masing memiliki proyek solo.
Liam sendiri juga beberapa kali menyatakan keinginan reuni Oasis lewat media sosial. Pada Desember lalu ia membuka kemungkinan Oasis reuni pada Glastonbury 2021.
Pernyataan itu Liam sampaikan lewat Twitter. Ia menjawab pertanyaan dari pengguna akun @Robert_H_Lewis tentang kemungkinan Oasis di Glastonbury 2020.
"Terlalu cepat, dia (Noel) ingin mengambil cuti satu tahun yang sangat saya rekomendasikan. Jadi saya rasa dia akan menggelengkan kepala (untuk reuni Oasis di Glastonbury 2020) dan kami (Oasis) akan berada di tahun berikutnya," tulis Liam.
[Gambas:Twitter]
(adp/end)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK