Frost/Nixon mengulik kisah di balik layar wawancara bertajuk sama antara jurnalis televisi kenamaan AS, David Frost, bersama Richard Nixon sekitar tiga tahun setelah pengunduran dirinya.
Sejak awal, Nixon sudah menyadari bahwa Frost pasti akan bertanya seputar penyelidikan menjelang pemakzulannya, tapi ia mengira sang jurnalis akan melontarkan pertanyaan-pertanyaan santai.
Nixon pun mengira wawancara ini dapat menjadi cara untuk memperbaiki citranya, tapi kamera justru menangkap kisah yang berbeda.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Film ini menuai respons positif sampai-sampai masuk jajaran nominasi piala Oscar untuk kategori Best Director dan Best Picture.
Film peraih empat nominasi piala Oscar ini menuai pujian berkat kepiawaian Anthony Hopkins memerankan Richard Nixon.
Berbeda dengan beberapa karya layar lebar lainnya, film Nixon lebih banyak menyoroti kehidupan pribadi sang presiden, termasuk masa kecil dan penyalahgunaan obat-obatan yang pernah ia alami.
Selain membahas skandal Watergate dan proses penyelidikan pemakzulan, film ini juga menyisipkan arsip berbagai potongan video televisi, mulai dari aktivitas Bill Clinton hingga prosesi pemakaman Nixon.
Setelah membahas film-film serius, Dick bisa jadi penyegar. Namun, film komedi ini tetap bisa menjadi rujukan jika ingin mengetahui sekilas mengenai proses pemakzulan Nixon.
Film yang dibintangi Kristen Dunst dan Michelle Williams ini bercerita tentang dua remaja sekolah menengah atas yang mengikuti karyawisata ke Gedung Putih. Ketika sedang berkeliling, mereka berpapasan dengan Nixon.
Singkat cerita, kedua perempuan itu direkrut sebagai penjaga anjing Nixon. Namun tanpa disadari, mereka terlibat dalam skandal Watergate.
(has)