Menikmati Pameran Seni di Belgia Sembari Bugil
Sebuah pameran seni di Brussel, Belgia, mengundang pengunjung menyaksikan patung hiper-realisme yang fokus pada bentuk tubuh manusia dengan tanpa mengenakan pakaian sehelai pun alias telanjang bulat.
Sebagaimana diberitakan Brussels Times pada Kamis (26/8), pengunjung bugil yang ingin datang menikmati karya seni itu bisa memesan tempat secara online. Mereka bisa melihat patung berupa manusia itu antara pukul 18.30 dan 21.00 waktu setempat.
"Untuk telanjang di depan orang lain, dalam arti kata yang sebenarnya, adalah menerima tantangan. Mengatasi ketakutan dan keraguan yang mungkin kita rasakan pada diri kita sendiri," kata penyelenggara kepada media Belgia, Bruzz.
Menurut laman resmi penyelenggara, terdapat lebih dari 40 patung hiper-realistis yang merupakan karya seniman-seniman internasional, seperti George Segal, Ron Mueck, Maurizio Cattelan, John De Andrea, Duane Hanson, Berlinde De Bruyckere, Carole A Feuerman.
"Hiper-realisme merupakan sebuah gerakan seni yang muncul pada dekade 1960-an di Amerika Serikat. Mengembalikan dirinya pada abstraksi dan berusaha mencapai representasi alam yang cermat hingga pengunjung kadang bertanya apakah mereka melihat tubuh yang sesungguhnya," tulis penyelenggara dalam situs mereka.
"Seniman hiper-realisme menciptakan sebuah karya yang kadang lucu, mengganggu, dan selalu memberikan makna," lanjut mereka.
Penyelenggara juga menjelaskan bahwa orang-orang yang telanjang karena alasan tertentu disebut naturis, atau biasa dikenal sebagai nudis. Mereka telanjang bukan untuk memamerkan anggota tubuh, melainkan hanya untuk menunjukkan kehadiran.
The Federation of Belgian Naturists menyambut baik pameran yang memperbolehkan pengunjung telanjang. Mereka menilai pameran ini adalah kesempatan yang unik untuk merenungkan tubuh manusia sembari telanjang.
"Tujuan kami adalah menawarkan refleksi intelektual dan sensorik tentang bagaimana tubuh dilihat saat ini. Saat ini tubuh kerap distigmatisasi oleh media dan tekanan sosial, swasensor dan ketakutan akan penilaian," pernyataan organisasi itu.
Pameran seni ini akan akan dibuka pada 30 Agustus mendatang. Sebelum tiba di Brussel, patung tersebut lebih dulu dipamerkan di Spanyol, Meksiko, Australia, dan Belanda.
Terkait dengan situasi pandemi, penyelenggara juga hanya menyediakan tiga kategori untuk pengunjung, yaitu sendiri, grup maksimal 20 orang, dan kunjungan siswa sekolah.
Meski pengunjung semuanya bugil, namun mereka tetap diminta untuk mengenakan masker, hanya boleh memesan tiket secara daring, menjaga jarak, dan selalu mencuci tangan atau pakai penyanitasi tangan.
(adp/end)