Jakarta, CNN Indonesia --
Tim produksi drama China Luoyang mengungkapkan usaha mereka menghidupkan kembali kehidupan Luoyang kuno di layar kaca. Luoyang sejatinya sebuah kota sejarah yang terletak di Provinsi Henan, China.
Luoyang memiliki sejarah lebih dari 5.000 tahun lalu, serta menjadi ibu kota dari 13 dinasti China yang menjadikannya tokoh sentral dalam budaya negeri tirai bambu tersebut.
Kini, Sutradara Xie Ze mengatakan set atau lokasi syuting drama itu dipersiapkan sebaik mungkin demi membangkitkan Luoyang kuno.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak suka menggunakan special effects," kata Xie Ze seperti diberitakan Global Times beberapa waktu lalu.
SINOPSIS LUOYANG TAYANG 1 DESEMBER 2021 |
"Sebagian besar bangunan, jalanan, dan ruangan tempat pemeran utama benar-benar dibuat sebelum syuting drama," tuturnya.
Keindahan Luoyang kuno jelas terlihat di layar kaca bahkan sejak episode pertama. Kemeriahan kawasan pasar atau pusat perbelanjaan, detail mengenai jembatan, hingga restoran di sana, serta kawasan Istana.
Dalam episode pertama, Gao Bingzhu (Huang Xuan), masyarakat kelas bawah, yang sedang mencari pembunuh teman-temannya lima tahun lalu. Namun, ia malah menjadi tersangka kasus baru.
Ketika Gao mencoba membuktikan dirinya tidak bersalah, dia bertemu Baili Hongyi (Wang Yibo) dan Wu Siyue (Victoria Song) yang berasal dari kelas bangsawan.
Ketiganya kemudian bersatu dengan alasan berbeda-beda demi mencapai tujuan yang sama, yakni menangkap para pemberontak yang mencoba menggulingkan kekuasaan dan melindungi Luoyang.
Lanjut ke sebelah...
Pada saat ketiga pemeran utama menyelidiki dan mengejar penjahat, penonton bisa menikmati visual Luoyang kuni di saat bersamaan. Hal itu dikonfirmasi penulis naskah Qing Mei dan Wu Cong.
"Adegan kejar-kejaran dan perkelahian secara alami membawa penonton seperti tur Luoyang kuno yang telah dibangkitkan tim produksi di layar kaca," kata mereka.
Detail set pun dipersiapkan matang dengan mempertimbangkan para karakter. Sebagai contoh adalah peti mati yang digunakan sebagai tempat tidur Gao Bingzhu. Hal itu, kata tim produksi, menunjukkan depresi yang disebabkan kebencian mendalam dari Gao Bingzhu.
BERITA DRAMA CHINA SELAIN LUOYANG |
Beda lagi dengan kamar Baili yang dikelilingi sungai kecil. Itu menjadi gambaran kepribadian Baili Hongyi yang tidak terkendali.
Selain membangkitkan Luoyang kuno, tim produksi juga menyiapkan dua lokasi fiktif dalam drama tersebut, yakni organisasi informasi Lianfang serta kawasan kumuh Bulianjing.
Demi memastikan penonton terhadap dua lokasi fiktif tersebut, Xie Ze menggunakan imajinasinya untuk menghasilkan gambaran yang kaya dan detail, seperti patung Buddha yang terlihat di seluruh kawasan Buliangjing.
Di sisi lain, seperti meletakkan lampu teratai di Lianfang dan membuat semua symber cahaya di Lianfang berasal dari lilin, bukan lampu.
Keindahan visual tersebut sudah bisa disaksikan penonton sejak 1 Desember 2021. Luoyang akan memiliki 39 episode yang bisa disaksikan di iQIYI.
Tak hanya itu, dokumenter Shendu Luoyang juga bisa disaksikan pada 9 Desember 2021. Sedangkan serial animasi Luoyang tayang mulai 17 Desember 2021.
[Gambas:Youtube]