Naskah asli Spider-Man No Way Home seliweran di media sosial baru-baru ini. Halaman pertama naskah yang berisi hampir 200 halaman itu diberi tajuk Serenity Now demi menjaga kerahasiaan naskah selama proses produksi.
Berdasarkan naskah yang dirilis Deadline pada Selasa (25/1) waktu Amerika Serikat, Chris McKenna dan Erik Somers tertera pada bagian awal sebagai penulis skenario. Mereka sebelumnya telah bertandem dalam penulisan dua film Spider-Man, yaitu Homecoming dan Far From Home.
Diberitakan Deadline, salah satu hal menarik yang terungkap dari naskah asli tersebut adalah penamaan tiga karakter Peter Parker.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam cerita, Peter Parker versi Tom Holland kedatangan dua Peter Parker dari semesta lain. Dua karakter ini diperankan oleh sang pendahulu, Andrew Garfield dan Tobey Maguire.
Lihat Juga : |
Pada film, penyebutan nama Peter terdapat modifikasi, yaitu Peter-One untuk Holland, Peter-Two untuk Maguire, dan Peter-Three untuk Garfield.
Sementara pada versi naskah, Peter Parker versi Tom Holland ditulis dengan nama "Peter", versi Tobey Maguire ditulis dengan "Raimi-Verse Peter", sementara versi Andrew Garfield ditulis dengan "Webb-Verse Peter".
Perbedaan nama itu menunjukkan referensi sutradara yang menggarap film Spider-Man era Tobey Magurie, Sam Raimi, dan Andrew Garfield, Marc Webb.
Perilisan naskah skenario No Way Home disinyalir bertepatan dengan kampanye Sony Pictures untuk kategori Best Picture Oscar 2022. Kesuksesan No Way Home sejak akhir tahun lalu menggugah Sony Pictures untuk mencoba peruntungan pada gelaran Oscar tahun ini.
Jika berhasil, No Way Home akan mengikuti jejak Black Panther sebagai film Marvel Cinematic Universe (MCU) yang berhasil masuk ke nominasi bergengsi di Oscar.
Kelayakan No Way Home dan film superhero lainnya di ajang penghargaan bergengsi semacam Oscar masih menjadi perdebatan. Isu kampanye No Way Home ini juga telah memicu kontroversi bahkan sebelum nominasi Oscar diumumkan.
Nada sumbang kerap datang dari penikmat film yang menganggap bahwa film box office dengan biaya produksi yang tinggi tidak berhak bersaing dalam kategori paling bergengsi Oscar itu.
Meski demikian, banyak yang mengakui bahwa No Way Home memberikan dampak budaya yang besar bagi masyarakat global sejak perilisannya.
No Way Home meraih sukses besar setelah menjadi ajang bertemunya Peter Parker versi Tom Holland dengan pendahulunya, Andrew Garfield dan Tobey Maguire.
Film ini juga merupakan puncak dari delapan film Spider-Man, tiga yang diarahkan Sam Raimi, dua oleh Marc Webb, dan tiga oleh Jon Watts.
Spider-Man: No Way Home baru-baru ini menorehkan rekor sebagai film terlaris keenam sepanjang masa. Film yang mempertemukan Spider-Man dari tiga generasi ini telah mengumpulkan US$1,69 miliar atau sekitar Rp24,2 triliun (US$1= Rp14.323).
Naskah asli Spider-Man No Way Home klik di sini.
(frl/end)