Jakarta, CNN Indonesia --
One Piece chapter 1.040 jadi penutup rangkaian pertarungan Big Mom vs Eustass Kid dan Trafalgar Law.
Merasa sudah di atas angin setelah serangan gabungan di akhir chapter 1.039 sukses menyudutkan Big Mom, Kid dan Law kecewa karena Big Mom masih bisa tersenyum.
Tak hanya tersenyum, Big Mom tampak masih bisa mengaktifkan kemampuan buah iblis Soru Soru untuk menyerap jiwa orang-orang di sekitarnya, termasuk Kid dan Law.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun usaha Big Mom itu tak membuahkan hasil. Jiwa Kid dan Law justru tidak tersedot keluar dari tubuh mereka.
Kid mengatakan dia sama sekali tak takut pada ucapan Big Mom yang kini di ambang kekalahan, sementara Law masih punya tenaga untuk menghalau jurus Big Mom tersebut.
Law pun menciptakan R-Room dan menciptakan ruang hampa yang mengelilingi Big Mom. Jurus itu terinspirasi kemampuan Nagi Nagi no Mi milik Donquixote Rosinante, adik Doflamingo yang jadi penyelamat nyawa Law di masa lalu.
 One Piece chapter 1.040 jadi penutup rangkaian pertarungan Big Mom vs Eustass Kid dan Trafalgar Law. (dok. Toei Animation via IMDb) |
R-Room Silent pun membuat suara Big Mom tidak bisa didengar orang lain dan hanya berputar di area yang tertutupi jurus Law tersebut. Artinya, kemampuan Soru Soru no Mi juga tak bisa diaktifkan dan jiwa orang-orang pun terselamatkan.
Ketika Misery hendak menyerang Law untuk menyelamatkan Big Mom, Kid kembali menembakkan Damned Punk yang menghantam tubuh Big Mom sampai membuat Misery terbelah dua.
Tubuh Big Mom pun terdorong masuk ke lubang yang pada chapter sebelumnya tercipta akibat jurus Kroom - Anesthesia - Puncture Wille dari Law. Pada momen itu, Big Mom pun berpapasan dengan Yamato yang sedang sibuk melawan Kazembo.
Big Mom sempat menyentuh salah satu bom yang sebelumnya sempat dibekukan Yamato dan menyebabkan sedikit ledakan di gudang senjata Onigashima itu.
Ledakan itu semakin memberikan luka di tubuh Big Mom hingga akhirnya dia jatuh ke lubang besar yang ada di daratan Wano Kuni. Sesaat sebelum menyentuh daratan, Big Mom tampak mengeluarkan keluh kesah yang ditujukan kepada Gol D. Roger.
Big Mom merasa kekacauan yang terjadi saat ini tak lepas dari "Zaman Kejayaan Bajak Laut" yang diciptakan Roger saat dia dieksekusi mati di Logue Town.
lanjut ke sebelah..
Saat itu, sebelum kepala dipenggal, Roger memancing semua orang untuk melaut dengan mengatakan bahwa One PIece benar-benar ada dan dia simpan di suatu tempat di dunia ini.
Kata-kata itu pun mendorong banyak orang akhirnya menjadi bajak laut dan era bajak laut pun dimulai. Sayangnya, Roger tak sempat merasakan era yang dia buat lantaran meregang nyawa di tangan Angkatan Laut.
Big Mom pun merasa bajak laut senior seperti dia dan Kaidou jadi harus berurusan dengan bajak laut-bajak laut muda yang beredar di lautan.
Big Mom menyebut bahwa seharusnya Roger membocorkan di mana lokasi One Piece agar kekacauan seperti ini tidak terjadi. Big Mom pun mempertanyakan apakan One Piece benar-benar ada, dan kalaupun ada di mana letak harta karun bajak laut itu.
Saat semakin dekat dengan daratan, Big Mom mengalihkan pembicaraan ke Law dan Kid. Dia menegaskan tak akan memaafkan dua bajak laut muda tersebut dan dia tak akan mati begitu saja hanya karena dihajar oleh mereka.
Tubuh Big Mom akhirnya menyentuh tanah dan ledakan besar di dekat Flower Capital pun terjadi, dan narasi di panel ledakan itu menyebut bahwa pertarungan Big Mom vs Law dan Kid dimenangkan oleh dua bajak laut muda tersebut.
Ledakan yang terjadi di Onigashima saat Big Mom meluncur ke daratan Wano Kuni ternyata memberikan dampak ke sejumlah bagian pulau itu.
Chopper dkk tampak terpelanting ke segala arah, sementara Robin dan Brook tampak masih mencoba melarikan diri di tengah kobaran api.
Orochi panik bukan main, sedangkan Komurasaki tetap santai memainkan alat musik. Fukurokuju akhirnya tumbang sementara Raizo masih berdiri tegak, dan tubuh Zoro tampak bersimbah darah dan jatuh dari reruntuhan.
One Piece chapter 1040 pun ditutup dengan pertemuan antara Yamato dan Momonosuke.
Momo yang masih sibuk menarik homuragumo di sekitar Onigashima, berbincang singkat dengan Yamato yang berhasil menggagalkan situasi ledakan di gudang senjata Onigashima.
Pada momen ini, Momo memberitahu Yamato bahwa Zunisha saat ini ada di dekat Wano. Yamato pun ternyata familiar dengan nama Zou karena nama gajah itu tertera di buku harian miliki Kozuki Oden.
Di panel terakhir, Momo menjelaskan pada Yamato bahwa Zou adalah seekor gajah yang melakukan dosa besar pada 800 tahun yang lalu, dan usut punya usut Zou pun merupakan sahabat dari Joy Boy!