5 Koleksi Bersejarah Museum Nasional di Ukraina

CNN Indonesia
Kamis, 10 Mar 2022 07:30 WIB
Apa saja koleksi Museum Nasional di Lviv, Ukraina, yang diselamatkan dari serangan Rusia?
Koleksi dari Museum Nasional di Lviv, Ukraina, diselamatkan dari serangan Rusia. Foto: AP/Bernat Armangue)
Jakarta, CNN Indonesia --

Museum Nasional Andrey Sheptytsky yang terletak di Lviv, Ukraina, telah mengevakuasi puluhan ribu koleksinya ke tempat yang lebih aman. Benda-benda tersebut diamankan jika sewaktu-waktu Rusia menyerang museum tersebut.

Salah satu benda seni yang diselamatkan, menurut laporan dari AP, adalah ikonostasis Bohorodchany dari abad ke-18 yang berisi lukisan karya Kabar Sukacita kepada Perawan Terberkati karya Yov Kondzelevych.

Ikonostasis merupakan dinding yang berisi ikon dan lukisan keagamaan dan dikenal sebagai pemisah panti umat dengan imam dalam sebuah gereja.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut lima benda seni yang menjadi koleksi Museum Nasional di Lviv.

1. Lukisan Kabar Sukacita kepada Santa Perawan

Museum Nasional Andrey Sheptytsky menyimpan lukisan berjudul Kabar Sukacita kepada Santa Perawan atau Annunciation to the Blessed Virgin. Lukisan yang menjadi bagian ikonostasis Bohorodchany ini dilukis oleh Yov Kondzelevych.

Pelukis kelahiran 1667 dari Lviv, Ukraina ini juga dikenal lewat beberapa lukisan, termasuk penggambaran enam rasul yang menghiasi sebuah fragmen dari ikonostasis Biara Bilostok, lukisan Joachim dan Anna di sebuah tabernakel Biara Zahoriv, Trinitas, Pembaptisan, Santo Barbara sang Martir, hingga ikonostasis Pertapaan Maniava yang terkenal.

Lukisan Pengumuman kepada Santa Perawan di ikonostasis Bohorodchany disimpan di Museum Nasional Andrey Sheptytsky sejak 1923. Karya terakhirnya adalah Penyaliban (1737) yang disimpan di Biara Lutsk.

2. Publikasi Schweipolt Fiol

Museum Nasional Andrey Sheptytsky juga menyimpan publikasi dari Schweipolt Fiol, yaitu pelopor percetakan Cyrillic kelahiran Jerman pada abad ke-15.

Seiring dengan perkembangan dunia seni dan sains, Schweipolt Fiol mempelopori teknik pencetakan buku menggunakan sistem penulisan huruf Cyrillic di toko percetakan miliknya di Kraków. Di tempat ini, ia menerbitkan banyak karya teologis.

Toko percetakan milik Fiol inilah yang pertama kali menerbitkan buku-buku agama, seperti Horologion edisi Slavia Timur, Octoechos, dan dua Triodi dalam huruf Cyrillic.

Buku pertama yang dicetak dalam aksara Cyrillic berjudul Oktoikh (Octoechos), diterbitkan oleh Fiol pada 1491 di Kraków.

Lanjut ke sebelah...

3 Lukisan di Museum Nasional Andrey Sheptytsky

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER