Mereka berdua kemudian bersama mencari paman Sam. Namun dalam perjalanannya, kedua pria tersebut saling memendam rasa.
"Seluruh proses dari mulai hingga rampung itu gila, dan cepat," kata Foo. "Naskahnya butuh sekitar dua bulan, dan pendanaan sekitar sebulan dan syuting hanya beberapa hari, yang mengejutkan banyak orang,"
"Itu amat bikin stres, terutama untuk pemain pemula seperti saya dan kami memiliki kekhawatiran bujet dan waktu yang ketat, hal yang mesti dihadapi ketika melakukan produksi secara indie," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, serial yang memiliki tujuan untuk bisa meningkatkan pemahaman dan penerimaan komunitas LGBT Singapura ini masih menghadapi banyak tantangan.
Salah satunya adalah fakta bahwa hubungan seks konsensual sesama jenis tergolong kriminal. Sebuah hukum sempat diajukan pada Maret lalu untuk mengubah aturan kolonial ini, tapi ditolak Pengadilan Tinggi.
Bukan hanya itu, representasi positif LGBT di media arus utama juga dilarang di Singapura.
Getaway pun dibintangi banyak pemain queer asal Singapura dan Thailand, termasuk Steven David Lim yang terkenal di dunia televisi Negeri Singa pada dekade '90-an.
Selain itu, drama ini juga dibintangi aktor asal Thailand, Paween 'Snooker' Nalieng yang terkenal pernah bermain dalam serial drama gay populer Thailand, Gay OK Bangkok.
Kemudian aktivis LGBT Singapura, Otto Fang, dan transpuan dari Thailand bernama Zymone juga terlibat dalam serial ini.