Komentar Pedas Pengacara Johnny Depp di Argumentasi Akhir Lawan Heard

Pengacara Johnny Depp Camille Vasquez kembali melontarkan pernyataan-pernyataan pedas terhadap Amber Heard. Sederet kata-kata menohok disampaikan dalam persidangan dengan agenda argumentasi terakhir dari pihak Johnny Depp dan Amber Heard.

Dalam persidangan Jumat (27/5), Camille Vasquez menekankan banyak bukti yang menunjukkan Amber Heard yang sesungguhnya berulang kali memukul Johnny Depp, sedangkan kliennya lebih memilih melarikan diri dari konflik.

"Ada pelaku kekerasan di ruang sidang ini, tapi itu bukan Tuan Depp," kata Camille Vasquez, seperti dikutip AP.

"Dan ada korban kekerasan dalam rumah tangga di sini, tapi itu bukan Nona Heard. Dia faktanya adalah pelaku kekerasan dan Tuan Depp adalah korban kekerasan," Vasquez menegaskan.

Dalam argumentasi akhirnya, Vasquez juga menyinggung kembali Amber Heard yang merevisi kesaksiannya sendiri mengenai waktu pemukulan pertama Johnny Depp kepada dirinya.

Heard sebelumnya mengatakan pertama kali dipukul Johnny Depp pada 2013 akibat menertawakan salah satu tatonya. Namun, kesaksikan ia koreksi dan mengatakan Depp sesungguhnya sudah memukulnya pada 2012, pada awal hubungan mereka.

"Sekarang di ruang sidang ini, dia (Amber Heard) tiba-tiba menghapus satu tahun penuh dengan sihir," kata Vasquez.

Juri juga telah melihat beberapa foto Amber Heard dengan tanda dan memar di wajahnya, tetapi beberapa foto hanya menunjukkan merah-merah ringan, dan yang lain menunjukkan memar yang lebih parah.

Pengacara Johnny Depp Camille Vasquez meragukan bukti-bukti kekerasan yang ditampilkan Amber Heard di persidangan. Foto: (AP/Steve Helber)

Vasquez menuduh Heard merekayasa foto-foto itu dan mengatakan bukti bahwa Heard telah menghiasi beberapa lukanya adalah bukti bahwa semua klaim pelecehan itu tidak berdasar. Tudingan kekerasan seksual tersebut bisa dibaca di sini. 

"Anda antara percaya semua itu, atau tidak sama sekali," kata Vasquez.

"Entah dia adalah korban pelecehan yang buruk dan mengerikan, atau dia adalah wanita yang benar-benar mau mengatakan apa pun."

Lanjut ke sebelah...

Lihat Juga : Timeline Hubungan dan Konflik Johnny Depp vs Amber Heard

Pengacara Johnny Depp yang lain Benjamin Chew mengungkapkan kliennya berharap persidangan yang telah berlangsung enam pekan tersebut bisa mengembalikan reputasinya.

"Kasus ini tidak pernah berkaitan dengan uang," kata Benjamin Chew.

"Ini tentang reputasi Tuan Depp dan membebaskannya dan penjara yang membelenggu hidupnya enam tahun ini."

Johnny Depp menggugat Amber Heard US$50 juta pada Desember 2018 setelah mantan istrinya itu menuliskan dirinya "merepresentasikan korban kekerasan dalam rumah tangga." Baca isi tulisan Amber Heard di sini.  

Depp menggugat Heard atas dugaan pencemaran nama baik walaupun bintang Aquaman itu tidak menyebutkan nama siapa pun dalam tulisan opini tersebut. 

Tak tinggal diam, Amber Heard menggugat balik Johnny Depp senilai US$100 juta setelah kuasa hukum bintang Pirates of the Caribbean itu menyebut klaim kekerasan yang ia terima sebagai hoaks atau kabar bohong.

Johnny Depp bersama pengacaranya, Benjamin Chew, dalam persidangan untuk argumentasi akhir pada Jumat (27/5). Foto: (AP/Steve Helber)

Persidangan pada Jumat (27/5) memiliki agenda mendengarkan argumentasi terakhir dari kedua belah pihak. Setelah itu, tujuh juri yang namanya disamarkan tersebut akan berunding.

Perundingan tak hanya fokus pada ada atau tidaknya kekerasan tapi juga tulisan Amber Heard yang dinilai pihak Johnny Depp sebagai fitnah secara hukum.

Artikel itu sendiri sebagian besar berfokus pada pertanyaan kebijakan tentang kekerasan dalam rumah tangga, tetapi pengacara Depp menunjuk ke dua bagian dalam artikel tersebut, serta tajuk utama online yang mereka katakan mencemarkan nama baik Depp.

Jika juri tidak mencapai vonis pada Jumat (27/5) waktu AS, mereka akan melanjutkan musyawarah Selasa (31/5).

Lihat Juga : Ringkasan Kronologi Persidangan Johnny Depp vs Amber Heard 2022