Jakarta, CNN Indonesia --
One Piece chapter 1052 seakan mengkonfirmasi bahwa perang di Wano Kuni sudah benar-benar selesai. Hal itu didasari oleh sebagian besar latar kejadian di chapter ini terjadi tujuh hari setelah perang berakhir.
Warga Wano tampak bersiap untuk kembali menggelar pesta demi merayakan kebebasan mereka dari cengkeraman Kaido-Big Mom. Hiasan Festival Api pun belum ada satupun yang dicopot karena akan kembali digunakan di pesta kali ini.
Selain pesat, anak sekolahan pun akan beri pelajaran baru, yaitu soal sejarah dari Kozuki Oden. Nuansa suka cita pun terasa di seluruh penjuru Wano karena mereka kini sudah bisa beraktivitas tanpa rasa takut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain, Kin'emon dan Kawamatsu tampak sedang berbincang di Ringo.
Keduanya berencana membangun kuil untuk menghormati Oden, lalu di sekelilingnya akan ada kuil untuk para Daimyo yang harus meregang nyawa lantaran enggan tunduk pada Kaido.
Selain itu, Kin juga berencana membangun kuil bagi Ashura Douji dan Izo. Hal itu mengkonfirmasi bahwa Izo dan Ashura tewas dalam perang di Onigashima.
Ashura tewas saat menahan ledakan dari Oden palsu buatan Kanjuro, sedangkan Izo tewas saat berhadapan dengan salah satu anggota CP-0.
Lanjut ke sebelah...
Beralih ke kastil utama di Flower Capital, keceriaan muncul setelah Luffy dan Zoro bangkit dari tidur panjang mereka. Kabar bahagia itu pun disampaikan Hiyori kepada Momonosuke dan Yamato yang senang dan lega saat mendengar kabar itu.
Rasa kebahagiaan Yamato terbayarkan karena, selama 7 hari itu, dia tidak makan dan minum lantaran dia bernazar akan berpuasa sampai Luffy bangun.
Momo pun langsung menyapa Luffy dan Zoro yang disambut dengan wajah heran dari keduanya.
Ternyata Luffy dan Zoro tak mengenali wajah Momo yang kini sudah dewasa. Mereka pun sempat kaget setelah tahu pria yang menyapa mereka adalah Momo.
Setelah bercanda gurau, semua orang di kastil berencana untuk mandi sebelum menggelar pesta kemenangan.
Nami sempat mengajak Yamato untuk mandi di pemandian wanita, tapi ajakan itu ditolak karena Yamato menganggap dirinya adalah seorang pria. Sehingga, dia akan mandi bersama para pria.
Di sisi lain, Kikunojo mengajukan diri untuk mandi bersama para wanita karena dia memang merasa sebagai seorang wanita.
Di saat semua orang sibuk mandi, Usopp dan Franky sedang berada di Pelabuhan Tokage untuk memperbaiki kapal dari Kid dan Law.
Selain itu, Franky juga memperbaiki Thousand Sunny dan memoles kembali General Franky yang penampilannya membuat Bepo dan Killer terpukau.
Law dan Kid mengingatkan semua orang agar tetap waspada karena saat ini mereka semua akan jadi incaran utama karena mereka berhasil mengalahkan dua Yonko sekaligus.
Apoo pun tiba-tiba muncul dengan membawa surat kabar berisi informasi perang di Wano sekaligus nilai bounty terbaru dari orang-orang yang terlibat di Perang Wano.
Surat kabar itu juga memuat informasi tentang siapa kaisar laut baru setelah kekalahan Big Mom dan Kaido.
Di saat warga Wano bersiap untuk berpesta, orang-orang di Mary Geoise sedang was-was. Gorosei tak menyangka Nika benar-benar bangkit. Hal itu terjadi bersamaan dengan kekalahan dua Yonko di Perang Wano.
Mereka pun mendapat informasi dari agen yang ada di perairan Wano bahwa Zunesha sudah pergi. Mereka beranggapan bahwa kepergian Zou artinya Wano belum berniat untuk membuka diri.
Melihat situasi yang masih tak menentu, Gorosei lantas memerintahkan anggota CP-0 yang tersisa untuk menyelesaikan misi awal mereka, yaitu menangkap Nico Robin.
Anggota CP-0 pun mengiyakan perintah itu, tapi di tengah-tengah komunikasi dengan Gorosei ada pihak lain yang menyabotase sinyal mereka.
Chapter 1052 pun ditutup dengan penampakan sosok yang menyabotase komunikasi antara Gorosei dan CP-0 tersebut. Sosok itu ternyata adalah salah satu admiral Angkatan Laut, yaitu Rokugyu.
Admiral yang namanya berarti Sapi Hijau itu tampak sedang terbang menuju Wano dan berniat melakukan sesuatu yang belum diketahui.
Rokugyu, yang terbang dengan bantuan bunga berputar di punggungnya, tampak sedang berbincang dengan Akainu alias Sakazuki yang bertanya di mana keberadaan Rokugyu saat ini.
Rokugyu menyebut bahwa dia sedang ada di langit dan bisa melihat dataran Wano. Dan, dia berjanji tidak akan melakukan hal yang tak perlu begitu dia sampai di Wano.