Pihak Ricky Martin Buka Suara Soal Surat Perintah Penahanan

CNN Indonesia
Selasa, 05 Jul 2022 07:56 WIB
Ricky Martin masih diburu polisi setelah adanya surat perintah penahanan. Namun, pihak Martin membantah suaminya yang mengeluarkan surat tersebut.
Ricky Martin masih diburu polisi setelah adanya surat perintah penahanan. Namun, pihak Martin membantah suaminya yang mengeluarkan surat tersebut. (Foto: AFP/PABLO PORCIUNCULA)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ricky Martin saat ini masih belum diketahui batang hidungnya setelah hakim di Puerto Rico mengeluarkan surat perintah penahanan terhadap sang penyanyi. Meski demikian, suami Martin, Jwan Yosef, disebut bukan pihak yang melaporkan pelantun Livin' la Vida Loca itu.

Berdasarkan laporan dari situs berita NotiCel, Yosef tidak meminta surat perintah penahanan atas dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Hingga saat ini, belum diketahui siapa yang meminta surat perintah tersebut dan motif di baliknya.

Selain itu, pihak Martin membantah bahwa sang penyanyi mendapatkan surat perintah penahanan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tuduhan terhadap Ricky Martin yang mengarah pada surat perintah perlindungan sepenuhnya itu salah dan dibuat-buat," kata juru bicara Ricky Martin kepada ET beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, Hakim Puerto Rico telah mengeluarkan surat perintah penahanan terhadap penyanyi Ricky Martin. Perintah tersebut ditandatangani Jumat (1/7) waktu setempat.

Juru bicara kepolisian Puerto Rico, Axel Valencia, mengatakan pihak berwenang mengunjungi tempat tinggal Ricky Martin di kota pesisir utara Dorado untuk menahan sang musisi. Namun, sampai sekarang keberadaan penyanyi 50 tahun itu belum diketahui.

"Sampai sekarang, polisi belum bisa menemukannya," kata Valencia, dikutip The Associated Press (AP), Minggu (3/7).

Valencia mengatakan dia tidak bisa memberikan rincian lebih lanjut karena perintah itu diajukan di bawah Undang-undang Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT)Puerto Rico.

Lebih lanjut, Valencia mengatakan bahwa perintah tersebut melarang Ricky Martin untuk menghubungi atau menelepon orang yang bersangkutan.

Sebuah surat kabar Puerto Rico, El Vocero, mengatakan surat perintah penahanan menyatakan Martin dan seorang pihak telah berkencan selama tujuh bulan. Mereka putus dua bulan lalu.

Namun, pemohon mengatakan Martin tidak menerima perpisahan mereka dan telah terlihat berkeliaran di dekat rumah pemohon setidaknya tiga kali.

"Pemohon khawatir akan keselamatannya," El Vocero mengutip perintah itu.

Selain itu, Ricky Martin juga digugat oleh mantan manajernya senilai US$3 juta atau setara lebih dari Rp44,7 miliar (US$1=Rp14.913) dengan klaim tak digaji layak sesuai janji yang diberikan kepadanya. Gugatan ini muncul sebelum berita surat perintah penahanan keluar beberapa hari sebelumnya.

Gif banner Allo Bank
(pra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER