Evry menilai dorongan dari badan pemerintah agar pelaku industri film sadar tentang asuransi hingga saat ini cenderung minim.
"Pemerintah itu kadang-kadang hanya memayungi doang, enggak ada menyarankan mereka harus ikut asuransi," kata Evry Joe. "Kesadaran kita orang Indonesia, bukan hanya artis, orang awam pun kesadaran untuk berasuransi kadang-kadang enggak ada juga. Begitu ada masalah, seperti ini lah akhirnya,"
Lihat Juga :![]() EDUKASI KEUANGAN Banyak Kasus Gagal Bayar, Masih Perlukah Kita Percaya Asuransi? |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak pelak, para artis yang tertimpa musibah semakin kesulitan ketika berhadapan dengan urusan finansial. Mereka kemudian memilih opsi alternatif yang tak selamanya berjalan mulus, seperti membuka donasi.
Evry pun menekankan asuransi masih menjadi salah satu pilihan paling ideal yang harus dimiliki oleh para artis, terutama untuk mengantisipasi peristiwa buruk yang bisa menimpa kapan saja.
"Bukan kita melarang untuk mencari donasi, itu ya wajar-wajar saja. Cuma kan alangkah bagusnya kayak kerja artis film luar negeri. Jackie Chan aja jempolnya udah diasuransi, apalagi seluruh badannya," ungkap Evry.
"Jadi kesadaran itu di Indonesia itu belum ada, baik secara personal maupun pemerintah yang memayungi perfilman Indonesia," sambungnya.
Biaya perawatan Indra Bekti belakangan ini menjadi perbincangan setelah istri sang presenter, Aldila Jelita, sempat membuka donasi penggalangan dana.
Kala itu, Aldila mengakui biaya pengobatan membengkak lantaran kondisi suaminya yang butuh perawatan intensif usai mengalami pendarahan otak.
Adik ipar Indra, Komo Ricky, juga sempat buka suara mengenai kondisi finansial yang tengah dihadapi usai operasi yang dijalani Indra Bekti. Ia menyebut Indra Bekti dan keluarganya baru bergabung dengan program asuransi sekitar enam bulan terakhir.
Sementara itu, kejadian sakit Indra Bekti yang tergolong kritis ini belum bisa diajukan klaim ke perusahaan asuransi karena belum memenuhi rentang waktu tertentu.
"Soal asuransi, jadi Kak Bekti ini baru gabung asuransi enam atau tujuh bulan lalu. Dan sakitnya ini adalah sakit yang kritis di mana kalau mau dikover harus menunggu satu tahun," kata Komo Ricky.
(frl/end)