Bintang OnlyFans Cerita Pengalaman Pesta 'Liar' di Playboy Mansion

CNN Indonesia
Jumat, 06 Jan 2023 23:00 WIB
Seorang bintang OnlyFans mengisahkan pengalamannya berpesta di Playboy Mansion semasa masih dalam rezim mendiang Hugh Hefner.
Seorang bintang OnlyFans mengisahkan pengalamannya berpesta di Playboy Mansion semasa masih dalam rezim mendiang Hugh Hefner. (Robert Mora/Getty Images/AFP)

Ia menyebut seorang pegawai Playboy Mansion pernah menawarinya uang muka US$25 ribu untuk kontrak dua tahun sebagai model majalah itu.

Namun sikap Hefner membuat Kayden mundur. Ia menolak dengan alasan pekerjaan itu butuh banyak dinas yang berat baginya untuk dijalani.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat itu saya menghasilkan US$800 - US$1.000 per hari sebagai gadis dunia maya. Saya juga sempat memulai bisnis video dewasa yang kubuat sendiri di rumah," kata Kayden.

"Jadi meskipun itu adalah salah satu impian masa muda saya [untuk menjadi model bagi Playboy], saya tak lagi tertaik karena saya menghasilkan lebih banyak uang dari pekerjaan lain," cetusnya.

Kini menjadi salah seoran model dewasa paling populer di OnlyFans, Kayden dilaporkan memiliki penghasilan sebesar US$50 ribu perbulan hanya melalui situs tersebut.



Meski begitu, Kayden mengaku tetap tak menolak jika kesempatan menjadi model di Playboy datang kembali. Menurutnya, sikap dan aktivitas merek berlogo kelinci itu telah berubah dalam beberapa dekade terakhir.

"Terlepas dari apa yang saya lihat di masa lalu, ada perubahan dramatis nan positif dalam beberapa tahun terakhir - merek itu kini menjadi lebih beragam," pungkas Kayden memandang merek Playboy saat ini.

Dalam sebuah pernyataan terpisah kepada NY Post, PLBY Group, pemegang lisensi merek Playboy saat ini, menegaskan bahwa keluarga Hefner tak lagi terafiliasi dengan Playboy.



"Keluarga Hefner tidak lagi terlibat dengan Playboy, dan Playboy hari ini bukanlah Playboy milik Hugh Hefner," ungkap pernyataan tersebut.

"Saat ini, organisasi kami dijalankan oleh lebih dari 80 persen tenaga kerja perempuan. Kami akan terus melawan bagian mana pun dari warisan kami yang tidak mencerminkan nilai-nilai yang kami anut saat ini," imbuh pernyataan dari PLBY Group.

"Untuk membangun kemajuan yang telah kami buat saat kami berkembang sebagai sebuah perusahaan, sehingga kami dapat mendorong perubahan positif bagi karyawan dan komunitas kita."

(far/end)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER