Pertaruhan Royalti 70 Tahun di Balik Lee Soo-man Jual Saham ke HYBE

CNN Indonesia
Jumat, 10 Feb 2023 15:30 WIB
Lee Soo-man disebut tak punya pilihan lain selain melepas 82 persen sahamnya di SM Entertainment dan mengikuti keinginan HYBE.
Lee Soo-man disebut tak punya pilihan lain selain melepas 82 persen sahamnya di SM Entertainment dan mengikuti keinginan HYBE. (Frazer Harrison/Getty Images for Relativity Media/AFP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pendiri SM Entertainment, Lee Soo-man secara mengejutkan melepas nyaris seluruh sahamnya di perusahaan tersebut kepada HYBE yang dikepalai Bang Si-hyuk, Jumat (10/2).

Dari sekitar 18 persen saham Lee Soo-man di SM, sebanyak 14,8 persen kini sudah dimiliki oleh HYBE. Dengan begitu, HYBE menjadi pemegang saham terbanyak agensi KPop raksasa tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun di balik jual beli saham SM ke HYBE, Dispatch menyebut Lee Soo-man menyadari bahwa ia tak memiliki pilihan lain selain melepas 82 persen sahamnya itu dan mengikuti keinginan HYBE.

Sejumlah sumber mengatakan kepada Dispatch yang merilis laporannya pada Jumat (10/2), bahwa HYBE pada awalnya menolak sejumlah klausul dalam penawaran saham Lee Soo-man.

Penawaran tersebut berupa Lee Soo-man menerima royalti sebanyak 6 persen terkait seluruh pendapatan dari SM selama 70 tahun dari 2022 hingga 2092. Selain itu, Lee Soo-man juga akan menerima royalti 3 persen dari manajemen perusahaan hingga 2025.

Dengan proposal itu, Lee Soo-man akan mendapatkan hingga 80 miliar won atau sekitar lebih dari Rp959,7 miliar (1 won=Rp12) selama 70 tahun, atau Rp13,7 miliar per tahun.

[Gambas:Video CNN]



Namun HYBE tidak senang dengan klausul tersebut dan tak mau sistem itu dilanjutkan. HYBE ingin beli putus saham tersebut, sehingga Lee Soo-man tidak akan mendapatkan bayaran lagi selain dari hasil menjual sahamnya ke HYBE.

Rupanya, Lee Soo-man akhirnya bersedia melepas royalti nyaris satu triliun won tersebut kepada perusahaan yang dipimpin oleh temannya itu.

Saham yang dijual Lee Soo-man ke HYBE pun bukan hanya ada di SM, tetapi juga anak perusahaannya, seperti Dream Maker Entertainment Limited yang bertugas produksi konser, acara langsung, dan pemasaran.

Invest Chosun melaporkan HYBE punya hak untuk membeli saham sisa di SM Entertainment dengan total 3,36 persen dalam jangka waktu 12 bulan ke depan.

Namun, keputusan ini ataupun ide Lee Soo-man menawarkan ke HYBE sejatinya bukan didasarkan karena kedekatannya dengan Bang Si-hyuk yang sama-sama lulusan Seoul National University.

Disebut Dispatch, Lee Soo-man sebelumnya sudah dikenal menghambat perkembangan SM. Hal ini tak lepas dari paradigma yang ia bangun sejak awal, "saya Lee Soo-man, Lee Soo-man adalah SM, SM adalah Lee Soo-man,"

Lanjut ke sebelah...

Di Bawah HYBE, SM 'Akan Sangat Menakutkan'

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER