Ketika mantan kepala produser Lee Soo-man berada dalam bahaya karena penghindaran pajak ilegalnya terungkap, dia menjual saham ke pesaing yang biasa dia bicarakan dan melarikan diri.
Kami anggota SM telah sepenuhnya dimanfaatkan dalam tindakan ilegal mantan kepala produser Lee Soo-man, termasuk tindakan penipuan untuk kepentingan pribadi dan menghindari pajak.
Kami tidak dapat dimanfaatkan secara ilegal dan diperalat lagi oleh HYBE, bahkan sebelum kami memulai proyek SM 3.0
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan demikian, kami 208 karyawan tetap SM Entertainment merilis pernyataan berikut karena kami tidak dapat menahan amarah kami tentang kolusi ilegal mantan kepala produser Lee Soo-man dan HYBE.
1. Kami akan melindungi keragaman budaya K-Pop dan identitas khas SM. Kami menyatakan budaya SM tidak boleh tunduk pada modal HYBE.
2. Kami secara aktif mendukung dan berpihak kepada CEO Lee Sung-su dan COO Tak Young-joon serta rencana mereka terkait multi-produksi SM 3.0. Kami juga menuntut perlindungan yang kuat untuk artis dan penggemar kami agar mereka tidak dirugikan.
3. Kami menentang upaya merger dan akuisisi HYBE serta upaya mereka untuk masuk ke dewan direksi kami. Kami menolak upaya HYBE untuk mengambil alih SM dengan cara yang tidak normal.
Lee Soo-man meninggalkan SM dan Pink Blood lalu kabur, tapi kami akan tetap di Seoul Forest untuk melindungi SM dan Pink Blood.
Tertada,
Kolektif dari 208 karyawan tetap SM Entertainment.
(frl/end)