Pernyataan dari Kauan Okamoto hadir setelah film dokumenter BBC mengenai Johnny Kitagawa yang bertajuk Predator: The Secret Scandal of J-Pop tayang pada pertengahan Maret 2023.
Namun, Okamoto mengatakan tidak punya rencana untuk meminta polisi melakukan penyelidikan anumerta terhadap Kitagawa. Johnny Kitagawa telah meninggal dunia akibat stroke pada 2019 saat berusia 87 tahun.
Lihat Juga :![]() WAWANCARA EKSKLUSIF Joichiro Fujiwara Berbagi Soal Liburan hingga Masa Depan Naniwa Danshi |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kitagawa tak pernah dituntut pidana atas sejumlah tuduhan pelecehan seksual yang muncul selama ini.
"Berkat Johnny, hidupku berubah," katanya.
"Tapi saya juga percaya apa yang Johnny lakukan -- melakukan tindakan seks pada saya ketika saya berusia 15 tahun -- dan kepada junior lainnya, adalah hal yang buruk."
Terpisah, Johnny & Associates memberikan pernyataan pada hari yang sama dengan konferensi pers Okamoto. Namun, mereka tidak menyinggung tuduhan pelecehan terbaru itu.
Dalam keterangan tertulis, Johnny & Associates mengatakan pihaknya berkomitmen untuk "memperkuat tata kelola perusahaan."
"Kami telah membuat prioritas utama untuk beradaptasi dengan lingkungan yang berubah dengan membangun transparansi, untuk memenangkan kepercayaan sosial," pernyataan itu seperti diberitakan AFP.
(afp/chri)