Sufjan Stevens Belajar Jalan Lagi Usai Menderita Penyakit Langka

CNN Indonesia
Jumat, 22 Sep 2023 06:20 WIB
Sufjan Stevens didiagnosis menderita sindrom langka dan kini sedang memulihkan diri dan belajar berjalan lagi.
Sufjan Stevens didiagnosis menderita sindrom langka dan kini sedang memulihkan diri dan belajar berjalan lagi. (Kevin Winter/Getty Images/AFP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Musisi Sufjan Stevens didiagnosis menderita sindrom langka bernama Guillain-Barré sekitar sebulan yang lalu. Penyakit itu menyerang sistem kekebalan tubuh yang menyerang sel-sel sarafnya.

"Bulan lalu saya bangun di suatu pagi dan tidak bisa berjalan. Tangan, lengan dan kaki saya mati rasa dan kesemutan, saya tidak punya kekuatan, tidak ada perasaan, tidak bisa bergerak," tulis Stevens di Tumblr, seperti dikutip dari CNN, Rabu (21/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Usai gejalanya muncul, Stevens menjalani serangkaian tes di rumah sakit. Dia pun menghabiskan dua minggu dirawat di rumah sakit.

Dia menjalani pengobatan selama lima hari dan diberikan infus imunohemoglobin agar penyakitnya tidak menyebar ke paru-paru, jantung, dan otak.

Sufjan Stevens pun mulai bangkit kembali. Musisi berusia 48 tahun itu merasa kondisinya berangsur membaik dan tengah belajar berjalan kembali.

[Gambas:Video CNN]



"[Perawatannya] sangat menakutkan, tapi berhasil," ungkapnya.

"Dokter saya melakukan segalanya untuk membuat saya tetap hidup dan membuat kondisi saya stabil. Saya berhutang nyawa saya pada mereka," sambungnya.

Menurut National Institute of Neurological Disorders and Stroke (NINDS), sindrom Guillain-Barré yang parah dapat menyebabkan kelemahan otot dan menyebabkan kelumpuhan. Kondisi itu berpotensi mengganggu sistem pernapasan, tekanan darah, atau detak jantung.

Sufjan Stevens sudah menjalani rehabilitasi dan menjalani terapi fisik intensif atau terapi okupasi. Terapi-terapi tersebut dilakukan demi mengembalikan kondisi tubuhnya agar lebih fit.

"Saya baru menjalani minggu kedua rehabilitasi, tetapi semuanya berjalan sangat baik dan saya bekerja sangat keras untuk bangkit kembali," katanya.

"Saya berkomitmen untuk menjadi lebih baik, saya berada dalam semangat yang baik, dan saya dikelilingi oleh tim yang sangat hebat. Saya ingin baik-baik saja!" tambahnya.

Musisi Amerika Serikat itu tidak lupa berterima kasih kepada para perawat yang telah merawatnya tiada lelah hingga pulih.

Sufjan Stevens merupakan penyanyi sekaligus penulis lagu genre folk indie. Ia sempat meraih nominasi Oscar 2018 dan Grammy 2019 untuk lagu Mystery of Love. Lagu tersebut menjadi soundtrack film Call Me By Your Name (2017).

Stevens debut sebagai penyanyi solo pada tahun 2000 dengan album A Sun Came. Ia mulai mendapat pengakuan luas usai merilis album Illinois pada 2015.

Sebelum dirawat di rumah sakit, Stevens sedang bersiap untuk merilis album studio ke-10 yang bertajuk Javelin. Album tersebut rencananya akan dirilis pada 6 Oktober mendatang.

Namun, karena sempat sakit, Sufjan Stevens belum sempat mempromosikan album terbarunya yang akan segera dirilis itu.

(aca/pra)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER