Jakarta, CNN Indonesia --
Travis Japan merayakan perilisan album perdana bertajuk Road to A pada hari ini, Rabu (20/12), yang berjarak hampir dua bulan setelah merayakan satu tahun debut. Album itu berisikan single dan sejumlah lagu baru, juga lagu dari era sebelum mereka debut.
Bersamaan dengan perilisan album secara fisik dan digital, Travis Japan juga mengeluarkan music video (MV) untuk lagu Okie Dokie!. Travis Japan mengambil gambar untuk MV tersebut di Los Angeles, Amerika Serikat.
Dalam kesempatan kali ini, Travis Japan membahas soal perayaan satu tahun debut hingga album pertama. Selain itu, idol group Jepang itu juga memberikan bocoran sedikit soal tur konser Road to Authenticity yang bakal diselenggarakan pada Januari-Maret 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut obrolan Travis Japan dengan CNNIndonesia.com.
Bagaimana kalian merefleksikan 2023 dan tahun pertama debut?
Machu: Kami mendapatkan banyak pengalaman: tur debut, acara dengan media, festival, dan terutama mendapatkan kesempatan bertemu dengan para penggemar kami.
Kami juga mengunjungi beberapa negara, merilis tiga single, dan merilis album debut kami. Jadi ini merupakan tahun yang sangat produktif.
Antusiasme Travis Japan dalam menari dan tampil juga meningkat karena kami telah belajar banyak! Ini tahun yang banyak manfaatnya.
[Gambas:Video CNN]
Seperti apa proses kalian dalam memilih lagu untuk dirilis ke pasaran?
Noel: Ada banyak hal yang dipikirkan. Sebagai grup, kami mendiskusikan jenis lagu yang ingin kami rekam dan pesan apa yang ingin kami sampaikan kepada penggemar dan dunia.
Kami ingin memastikan bahwa ini bukan hanya sebuah lagu yang catchy atau menyenangkan, tapi sesuatu yang mewakili kami. Itu sangat penting.
Kami teliti karena kami tahu siapa kami dan apa yang kami inginkan. Kami telah melalui terlalu banyak hal hingga ingin merilis sesuatu yang biasa-biasa saja.
Tidak hanya single, tapi kami melalui proses yang sama dengan EP dan album baru ini.
[Gambas:Youtube]
Lanjut ke sebelah...
Bagaimana dengan memilih lagu era junior dan lagu-lagu lain yang dimasukkan dalam album Road to A?
Genta: Pertama-tama, kami memasukkan lagu-lagu yang sama-sama kami suka. Dari situ, kami memilih lagu favorit masing-masing. Lalu kami memilih lagu sisanya sebagai grup.
Apa cerita di balik pemotretan cover album Road to A?
Shizu: Set-nya luar biasa! Itu semua dipotret di studio, tapi ada mobil dan tanah betulan. Saat kami masuk, kami semua terpana. Itu sesi pemotretan yang menyenangkan. Kami bahkan main-main di sekitar mobil walaupun lagi tidak pengambilan gambar. Saya senang duduk di kursi sopir terutama karena saya tidak punya SIM.
Apa yang bisa penggemar harap dari tur Road to Authenticity?
Shime: Ada banyak! Ini pertama kalinya kami benar-benar bertanggung jawab dan mengarahkan konser kami sendiri secara penuh.
Karena ini adalah album debut kami, kami ingin memastikan tur ini benar-benar spesial. Jadi, harap terhibur dari kami dan silakan bergabung dengan kami di Road to A, ya!
[Gambas:Video CNN]
Chaka, bagaimana rasanya bisa menambah jumlah kota untuk tur konser Travis Japan kali ini?
Chaka: Senang? Tidak... Tunggu... Bersemangat? Tidak... Gembira? Tidak... Semua perasaan jadi satu!
Apa yang saya suka dari mimpi adalah begitu satu mimpi tercapai, kita bisa membuat mimpi lain. Dan bagi saya, setiap mimpi menjadi lebih besar!
Hebatnya, kami berhasil menambah jumlah kota dari lima menjadi delapan. Saya tahu ini bukan tugas yang mudah untuk mewujudkannya, tapi saya sangat senang kami bisa melakukannya! Hal ini memberi kami kepercayaan diri yang besar karena mengetahui kami dapat mencapai apa yang pikiran dan hati kami usahakan.
Meskipun turnya belum dimulai, saya sudah memimpikan penampilan lain di masa depan dan apa yang ingin kami capai seiring dengan pertumbuhan kami.
Shime, adakah perbedaan dari hubungan member Travis Japan sebelum dan setelah debut?
Shime: Dari sisi positif, menurutku keadaannya tidak berubah sama sekali. Secara fisik, kami masih selalu bersama, tapi secara emosional, menurutku ikatan di antara kami semakin kuat sejak debut. Saya saya berharap hal ini terus berlanjut.
Umi sekarang bergabung dengan kanal YouTube After School GAMING LIFE. Apa yang Anda dapatkan dari pengalaman itu?
Umi: Saya belajar bahwa bermain gim adalah cara yang baik untuk melepaskan stres dan melarikan diri dari kenyataan saat Anda membutuhkannya.
Ini juga merupakan cara yang bagus untuk menjadikan hari yang baik menjadi lebih baik. Bersenang-senang selalu merupakan hal yang baik!
[Gambas:Youtube]
Lanjut ke sebelah...
Shizu, apakah julukan member Travis Japan di lagu Unique Tigers masih berlaku sampai sekarang?
Shizu: Menurutku, kami semua masih sesuai dengan julukan Unique Tigers karena pada dasarnya itu berdasarkan kepribadian kami, bukan hanya persona.
Tapi, kami juga mencampurnya. Misalnya Shime si Sweet Tiger bisa menjadi Comedy Sweet Tiger. Atau ada yang menjadi Dark Bitter Sweet Tiger, tapi saya tidak akan mengatakan siapa orangnya hahaha.
Di suatu waktu kami menjadi Talkative Tiger. Seiring kami tumbuh dan berkembang, begitu juga dengan julukan Unique Tigers kami.
Dalam lagu Unique Tigers, member Travis Japan punya julukan masing-masing. Chaka sebagai Leader Tiger, Shime si Sweet Tiger, Umi si Pet Tiger, Shizu si Comedy Tiger, Noel si Brain Tiger, Genta si Sexy Tiger, dan Machu si Pure Tiger.
Noel, apa yang berkembang dari Travis Japan sejak debut?
Noel: Saya rasa kemampuan berbicara dan tampil di variety show. Selama setahun terakhir, saya menjadi lebih baik dan bisa berbicara tanpa selalu merasa gugup. Senang rasanya bisa berbicara sambil melibatkan orang lain dan tidak tenggelam dalam rasa malu.
Selain itu, kami jadi lebih sering pergi makan malam bersama tahun ini. Sekitar 50 kali sebagai grup.
Sangat menyenangkan untuk bisa memahami peran satu sama lain saat kami bersama dan membiarkan individualitas masing-masing bersinar. Entah di YouTube atau menjadi MC acara, saya rasa kami telah berkembang dalam setiap aspek.
Kami telah menjadi mesin yang mulus yang berfungsi dengan baik yang memberi kami lebih banyak waktu untuk fokus pada karya yang ingin kami tunjukkan kepada penggemar.
[Gambas:Video CNN]
Bagaimana perasaan Machu karena dipuji Traja-tan soal ekspresi wajah tiap kali tampil?
Machu: Saya suka itu! Saya menikmati menari meskipun beberapa penggemar mengatakan ekspresi wajah saya saat tampil seperti kerasukan hahaha.
Itu berarti saya sangat menyukai apa yang saya lakukan. Jadi saya rasa itu bagus dan tidak buruk memiliki sesuatu yang membuat Anda menonjol.
Genta sejauh ini membintangi dua serial yang punya kepribadian berbeda. Bagaimana Anda mempelajari masing-masing peran?
Genta: Saya mencoba menemukan bagian dari masing-masing karakter yang dekat dengan kepribadianku, lalu aku menenggelamkan diriku dalam cerita-cerita dalam cerita yang membuat karakter itu seperti itu. Karena saya selalu ingin melakukan yang terbaik, saya benar-benar memikirkannya.
Ini adalah salah satu bagian favorit saya dalam proses akting dan saya harap bisa mendapat kesempatan untuk mengembangkan keterampilan itu lebih jauh lagi dengan karakter yang lebih beragam.
Tahun ini Genta membintangi dua drama, berjudul Kekkon Yoteibi dan Zeicho: Haraenai ni wa Wake ga Aru.
[Gambas:Youtube]