Agar Gigi Anak Tidak Gingsul

Jakarta, CNN Indonesia -- Gigi susu yang terlambat dicabut, lama kelamaan akan bertumpuk dengan gigi baru. Jika telah bertumpuk, gigi jadi berlapis dan menjadi gingsul.

Bagi sebagian orang, gigi gingsul dapat membuat wajah seseorang menjadi lebih menarik. Tetapi, perubahan struktur gigi pada rahang anak, akan membuatnya tidak nyaman. Jadi, ibu harus membantu si kecil menghindari gigi gingsul.

Untuk mencegah munculnya gigi gingsul, ibu harus rutin memantau perkembangan gigi anak.

Gigi merupakan anggota tubuh yang bertumbuhanya dapat diketahui dengan mudah. Jika gigi susu anak telah goyang, sebaiknya bawa ke dokter gigi untuk segera dicabut.

Membawa anak ke dokter gigi, bukan perkara mudah. Butuh pendekatan bagi orang tua agar dapat membujuk anak mencabut giginya. Beri pengertian bagi anak, bahwa gigi yang goyang harus dicabut.

Jika anak takut merasa kesakitan saat dicabut giginya, Ibu dapat membantu gigi susu anak untuk menggoyangkan gigi pelan-pelan setiap pagi hari saat menggosok gigi.

Usahakan gigi tercabut sebelum gigi dewasanya tumbuh. Jika gigi susu tidak segera dicabut, nantinya gigi susu akan semakin sulit diangkat dan mengubah struktur gigi dewasanya menjadi bertumpuk. Jika sudah bertumpuk, kawat gigi merupakan alternatif untuk mengubahnya.

Coba sesekali bawa anak ke klinik dokter untuk berkenalan terlebih dahulu dengan dokter dan tempat ia akan mencabut gigi. Berikan pemahaman bahwa mencabut gigi tidaklah sesakit yang ia bayangkan. Biarkan anak yang memutuskan sendiri kapan ia siap untuk dicabut giginya. (ded/ded)