Jakarta, CNN Indonesia -- Asma yang berasal dari bahasa yunani "Asthma" merupakan penyakit yang menyerang paru-paru dan saluran udara. Biasa ditandai dengan mengkerutnya saluran pernapasan, pembengkakan, dan pengeluaran lendir yang berlebih pada saluran napas. Sehingga penderita akan kesulitan saat bernapas.
Gejala awal dalam serangan asma pada anak biasanya batuk kering yang terus berulang-ulang di malam dan siang hari. Ini akan menyebabkan anak susah bernapas dan membuat mereka menangis dan menolak untuk makan.
Pemicu Asma adalah alergen atau zat yang bisa menimbulkan alergi, misalnya serbuk sari, obat-obatan, debu dari binatang, merokok pasif, debu,asap, dll. Infeksi virus pernapasan juga dapat memicu penyakit asma. Beberapa pihak juga menyatakan bahwa asma disebabkan dari faktor genetik orang tua, namun belum ada hasil pasti dari perkiraan tersebut.
Bagi anak yang menderita penyakit asma, mereka perlu diberikan obat khusus sebelum anak melakukan kegiatan olahraga.
Asma tidak bisa secara total disembuhkan, namun bisa dikendalikan, sehingga tingkat keparahannya dapat dikurangi. Caranya adalah dengan perawatan cepat dengan Inhaler, konsumsi apel, wortel, alpukat, jahe, madu, dan juga teratur melakukan olah raga atau latihan pernafasan.
(rkh/rkh)