Naypyidaw, CNN Indonesia -- Dari KTT APEC di Beijing, Presiden Jokowi melanjutkan perjalanannya menuju Myanmar.
Tiba di ibu kota Myanmar, Naypyidaw, pada Selasa (11/11) malam sekitar pukul 21.00 waktu setempat, Jokowi disambut oleh Duta Besar RI untuk Myanmar, Ito Sumardi dan sejumlah staff KBRI.
Jokowi juga disambut beberapa panitia penyelenggaran KTT ASEAN dan Asia Timur yang menggunakan pakaian tradisional Myanmar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
DI Myanmar, Jokowi memang akan menghadiri serangkaian acara KTT ASEAN dan Asia Timur yang dimulai hari ini.
Pada Rabu (12/11), Jokowi akan menghadiri KTT ASEAN, serta ikut menghadiri pertemuan ASEAN dengan negara India, Jepang dan PBB. Di hari yang sama, Jokowi juga akan mengikuti peringatan kerja sama 40 tahun ASEAN dan Australia.
Besok, Kamis (13/11), Jokowi akan mengikuti pertemuan ASEAN dengan Amerika Serikat, Tiongkok, dan Korea Selatan yang dilanjutkan dengan seremoni penutupan.
Gejolak MyanmarPenunjukan Myanmar menjadi tuan rumah KTT ASEAN dan Asia Timur tahun ini merupakan pembuktian bahwa negara itu bergerak menuju reformasi demokrasi dan keterbukaan, komitmen yang dimulai pemerintah Myanmar sejak 2011 lalu.
Namun, berbagai gejolak internal di Myanmar tetap terjadi dan beberapa saat sebelum KTT ASEAN dan Asia Timur dimulai. Aung San Suu Kyi, ikon demokrasi Myanmar sempat mengatakan bahwa reformasi negaranya menemui jalan buntu.
Dunia juga tengah menyoroti penyelidikan kasus terhadap tewasnya seorang wartawan lepas, Par Gyi, yang terbunuh setelah meliput bentrok antara pemberontak etnis Karen dan militer Myanmar.