MENJELANG KTT G20

Apa Pentingnya G20 untuk Maritim Indonesia?

CNN Indonesia
Jumat, 14 Nov 2014 16:41 WIB
G20 berisi negara-negara perekonomian terbesar yang menguasai 85% Produk Domestik Bruto (PDB) dunia, namun seberapa penting G20 untuk maritim Indonesia?
Jokowi tiba di Brisbane sore ini untuk menghadiri KTT G20. (Reuters/G20 Australia)
Jakarta, CNN Indonesia -- Brisbane menjadi pemberhentian terakhir dalam rangkaian lawatan internasional perdana Presiden Jokowi.

KTT G20 di Brisbane akan berlangsung 15-16 November. Sore ini, sekitar pukul 14.30 waktu setempat, Jokowi tiba di Brisbane bersama Ibu Negara Iriana.

G20 merupakan forum 19 negara perekonomian terbesar di dunia ditambah negara-negara Uni Eopa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

G20 berisi negara-negara yang menguasai 85% Produk Domestik Bruto (PDB) dunia. Indonesia sendiri adalah ekonomi terbesar ke-16 dunia dengan PDB mencapai lebih dari US$ 1 triliun.

Beberapa waktu lalu, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti sempat melontarkan pernyataan bahwa tak ada untungnya Indonesia bergabung dengan G20.

"Nggak perlu sombong, tetapi duit nggak hilang. G20 nggak bisa kasih keputusan. Kita bukan G8 yang bisa bikin policy, kita hanya pengikut gembira saja. Kita orang dagang. Lobi diplomatik bukan urusan kita," tegas Susi seperti yang dikutip dari Detikcom.

Berlawanan dengan pendapat Susi, Connie Rahakundini Bakrie dari Indonesia Maritime Studies menyatakan forum ini penting bagi Indonesia.

“Sangatlah penting Presiden Jokowi berada disana untuk mendorong bukan saja terwujudnya tingkat perdagangan dan pertukaran barang yang tinggi tetapi juga faktor-faktor kerjasama keamanan laut itu sendiri‎,” kata Connie kepada CNN Indonesia pada Jumat (14/11).

Menurut Connie, salah satu agenda utama G20 tahun ini yang menyoroti pertumbuhan ekonomi, keseimbangan kesempatan dan pembangunan insfrastruktur sejalan dengan visi poros maritim Jokowi.

“Momentum pertumbuhan ekonomi ini terkait erat dengan alur perdagangan laut dan juga pergerakan barang, orang dan energi. Summit ini juga akan membahas masalah infrastruktur sehingga bisa dikaitkan pada akselerasi rencana tol laut Presiden Jokowi,” Connie menjelaskan.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER