Beijing, CNN Indonesia -- Lagu nasional Tiongkok, 'The March of the Volunteers, kini tidak dapat diperdengarkan di sembarang tempat. Pemerintah Tiongkok telah menerbitkan peraturan yang melarang lagu nasional diputar di resepsi pernikahan, upacara pemakaman, pesta atau acara non-politik lainnya.
Pemerintah Tiongkok menyatakan lagu nasional hanya boleh diperdengarkan pada acara tertentu yang bermartabat.
"Larangan tersebut diterapkan agar tercipta standarisasi etiket yang tepat untuk lagu kebangsaan, yang mencerminkan kemerdekaan nasional, kemerdekaan, kemakmuran rakyat, kekuatan dan kekayaan negara Tiongkok," tulis kantor berita Tiongkok, Xinhua, Jumat (12/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip pernyataan Partai Komunis, Xinhua menyatakan bahwa lagu nasional dapat dimainkan pada awal perayaan penting, pertemuan politik, acara diplomatik resmi dan pertemuan internasional lainnya yang signifikan.
Lagu nasional juga boleh diperdengarkan pada kejuaraan dan perlombaan yang melibatkan atlet Tiongkok.
"Saat pertandingan olahraga adalah saat-saat ketika martabat nasional harus diperjuangkan dan dijaga," tulis Xinhua.
Bagi warga yang tak mematuhi aturan baru ini akan dikritik dan dikoreksi.
'The March of the Volunteers' merupakan lagu nasional Tiongkok yang menceritakan masa sebelum Revolusi Komunis tahun 1949.
Salah satu lirik lagu ini adalah, "Hadapi tembakan musuh, maju!"
Baca juga:
Diduga Korupsi, Tiongkok Ancam Tutup Media LokalTiongkok Larang Wanita Uighur Pakai CadarWarga Uighur Didorong Belajar Bahasa Mandarin