KONFLIK GAZA

Pejuang Hamas Tewas Ditembak Israel

CNN Indonesia
Rabu, 24 Des 2014 22:19 WIB
Seorang pejuang Hamas tewas ditembak Israel dalam konflik senjata di perbatasan jalur Gaza sementara seorang tentara Israel luka parah dalam insiden ini. 
Korban tewas adalah anggota unit pengawas sayap militer Hamas di Jalur Gaza. (Reuters/Suhaib Salem)
Gaza, CNN Indonesia -- Pasukan Israel menembak mati seorang anggota sayap militer Hamas setelah terjadi pertempuran di perbatasan dengan Jalur Gaza, sementara seorang tentara Israel luka-luka dalam insiden tersebut.

Militer Israel mengatakan bahwa patroli rutin di wilayah Israel diserang oleh penembak jitu yang berada di Jalur Gaza sebelah selatan dan Israel pun membalas dengan tembakan dan serangan udara.

Sumber Hamas mengatakan korban tewas adalah seorang anggota unit pengawas sayap militer di Jalur Gaza selatan bernama Tayseer Asmairi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Militer Israel mengatakan satu tentara menderita luka berat di bagian dada dan diterbangkan ke rumah sakit dan masih dalam keadaan kritis.

Pertempuran sporadis sering terjadi sejak perang 50 hari di Gaza berakhir pada Agustus.

Pada Jumat (19/12), jet tempur Israel mengebom markas militan Hamas di Jalur Gaza sebagai balasan atas serangan roket yang diluncurkan oleh militan sehari sebelumnya.

"Serangan kedua dalam minggu ini merupakan pelanggaran mematikan di perbatasan Gaza yang relatif tenang dan pelanggaran atas kedaulatan Israel… Israel tidak akan ragu membalas setiap upaya serangan ke tentara IDF," ujar Letnan Kolonel Peter Lerner, juru bicara militer Israel, dalam pernyataan tertulis.

Hamas menyalahkan Israel bertanggungjawab atas peningkatan ketegangan di sana dan menegaskan akan membalas aksi Israel meski menginginkan perdamaian.

"Kelompok perlawanan berkomitmen pada perdamaian selama (Israel) tidak melanggar, tetapi kami tidak akan berdiam diri atas kejahatan Zionis yang terus terjadi," ujar Hamas yang mengatakan bahwa serangan udara Israel tersebut sebagai bentuk pelanggaran gencatan senjata.

Israel melancarkan serangan ke Gaza pada 8 Juli dengan alasan untuk menghentikan serangan roket lintas perbatasan yang dilakukan oleh Hamas.

Pertempuran berakhir dengan gencatan senjata yang ditengahi oleh Mesir pada 26 Agustus.

Lebih dari 2.100 warga Palestina yang sebagian besar adalah warga sipil tewas dalam pertempuran selama tujuh minggu. Sementara korban di kubu Israel mencapai tujuh tentara dan enam warga sipil.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER