Peshawar, CNN Indonesia -- Jalan-jalan di Peshawar akan segera diberikan nama anak sekolah yang mengorbankan hidupnya untuk mencegah seorang pembom bunuh diri memasuki sekolahnya pada 6 Januari 2014 dan siswa-siswa lainnya yang tewas dalam pembantaian Taliban di sekolah Desember lalu.
Anggota Legislatif di provinsi Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan, dengan suara bulat menyetujui resolusi penamaan jalan di kota Peshawar dengan Aitzaz Hassan, yang tewas di distrik Hangu di Khyber Pakhtunkhwa pada 6 Januari tahun 2014 dan siswa yang kehilangan nyawa mereka dalam serangan Taliban di sebuah sekolah militer pada tanggal 16 Desember lalu.
Dikutip dari media India, CNN IBN, Aitzaz, 16, mengorbankan nyawanya karena mencoba menghalangi seorang pelaku bom bunuh diri masuk ke sekolahnya yang memiliki sekitar 2000 siswa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aksi Aitzaz untuk menyelamatkan teman-temannya menyentuh hati banyak warga Pakistan dan ia dielukan sebagai pahlawan nasional.
Mejelis provinsi Khyber Pakhtunkhwa juga dengan suara bulat menyetujui rancangan undang-undang mengenai keamanan tempat sensitif dan sangat sensitif di Peshawar.