Mari Bercerai di Hari Kasih Sayang

Amanda Puspita Sari | CNN Indonesia
Sabtu, 14 Feb 2015 10:50 WIB
Pasangan asal Long Island, New York, Antonio dan Kathie, punya cara sendiri untuk merayakan tanggal 14 Februari ini, yaitu dengan bercerai.
Antonio dan Kathie menggelar perceraian dengan tema liburan. (Ilustrasi/Thinkstock/Jeffrey Hamilton)
New York, CNN Indonesia --

Hari Kasih Sayang, atau Valentine’s Day biasanya dirayakan dengan menunjukkan rasa cinta bersama orang-orang terkasih. Namun, pasangan asal Long Island, New York, Antonio dan Kathie, punya cara sendiri untuk merayakan tanggal 14 Februari ini, yaitu dengan bercerai.

Pasangan yang menolak disebutkan nama belakangnya ini telah menikah selama 25 tahun dan dikaruniai empat orang anak. Antonio merupakan seorang pebisnis di bidang konstruksi, sementara Kathie merupakan pekerja medis.

Antonio dan Kathie memang mempunyai cara yang berkelas untuk menghabiskan waktu terakhir mereka sebagai sepasang suami-istri. Bagaimana tidak, selain memilih bercerai pada Valentine’s Day, pasangan ini akan meresmikan perceraian mereka di sebuah resor romantis di Gideon Putnam Resort and Spa di Saratoga Springs, New York.

Dengan bantuan biro perceraian bernama DivorceHotel, Antonio dan Kathie menghabiskan waktu tiga hari untuk menyelesaikan proses hukum perceraian mereka sambil menikmati anggur dan perawatan spa di resor yang terletak di kaki bukit Andirondack.  

“Hotel ini sebenarnya sering dipakai untuk acara pernikahan yang terkenal dengan perawatan spa dan udaranya yang sejuk. Kalau stres, bisa langsung pijat atau facial,” kata Kathie, kepada CNN, Jumat (13/2). 

Meskipun terlihat kerap berbagi canda, pasangan Antonio dan Kathie menyatakan perceraian mereka adalah hal yang serius.

“Kami tidak membenci satu sama lain, dan perceraian tak selalu berkaitan dengan kebencian. Perceraian ini serius, meskipun kadang dilalui dengan penuh canda,” ujar Kathie.

"Sangat berat bagi kami, apalagi kami telah menikah 25 tahun, perceraian tak pernah akan mudah untuk dilalui. Namun ini yang terbaik bagi kami, bagi empat anak kami, bagi kami berenam,” kata Kathie. 

Selama menginap di resor tersebut, Antonio dan Kathie mengaku tinggal di kamar terpisah. 

“Saya tidak ingin bercerai dengan Kathie dengan duduk dalam ruangan dingin dengan bau antiseptik dari ruang sidang atau ruang konferensi dengan pengacara yang membeberkan semua rincian kehidupan saya,” kata Antonio.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Saya tidak ingin seperti itu. Itu bukan cara kami memulai percintaan, dan selayaknya bukan cara untuk mengakhiri percintaan,” kata Antonio.

Resepsi Perceraian

Di hari yang “spesial” ini, Antonio dan Kathie berusaha membuat perceraian terasa spesial. Selain memilih resor dan “hari baik”, pasangan ini juga akan menggelar resepsi perceraian. 

“Coba ingat, kemarin Jumat tanggal 13 (Friday, the 13th), namun esoknya, kebetulan, adalah Hari Kasih Sayang. Momen ini tak akan kami sia-siakan, kami mencoba menjaga rasa humor kami,” kata Kathie. 

Dengan bantuan biro perceraian mereka. Antonio dan Kathie menggelar perceraian dengan tema liburan. Ayam goreng dan wafel dijadikan menu makanan utama dalam resepsi perceraian ini.

Biro perceraian DivorceHotel merupakan perusahaan Belanda yang didirikan pada tahun 2011 pada Hari Valentine. Perusahaan ini bekerja sama dengan sejumlah untuk menggelar resepsi perceraian ala liburan. 

“Kami memulai DivorceHotel karena banyak prosedur perceraian berakhir dengan perkelahian yang berlarut-larut selama berbulan-bulan dan bahkan bertahun-tahun," kata pendiri perusahaan Jim Halfens, yang tidak pernah menikah ataupun bercerai.

DivorceHotel juga menyediakan layanan mediasi sebelum prosedur perceraian akhir. Menurut Halfens, mediasi tak perlu waktu lama dan harusnya sesingkat mungkin, yaitu selama tiga hari.

"Semakin lama prosedur perceraian, maka beresiko akan gagal, karena semakin banyak orang mengemukakan pendapat dan hanya membuat proses ini lebih kompleks. Kami ingin pasangan bercerai secara posistif," kata Halfens.

Antonio dan Kathie mengaku mereka membayar US$6500 untuk perceraian mereka, mencakup waktu mediasi dan proses hukum perceraian, tagihan hotel dan resort akhir pekan dan makanan. Pasangan ini juga membayar US$1.000 a biaya pengajuan perceraian kepada negara. 

(ama)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER