Dua Llama Kabur Hebohkan Seantero Amerika

Denny Armandhanu | CNN Indonesia
Jumat, 27 Feb 2015 12:03 WIB
Pemberitaan dua llama yang kabur di Amerika ditayangkan langsung oleh banyak stasiun televisi, picu keramaian di media sosial.
Pemberitaan dua llama yang kabur di Amerika ditayangkan langsung oleh banyak stasiun televisi, picu keramaian di media sosial. (CNN)
Phoenix, CNN Indonesia -- Dua ekor Llama menjadi bintang pada Kamis (26/2) di seluruh Amerika Serikat saat binatang ini ramai diberitakan lari dari kejaran polisi. Dalam rekaman dari udara di banyak media AS, kedua lama lihai menghindari polisi, picu kehebohan di media sosial.

Diberitakan Los Angeles Times, kedua Llama berwarna putih dan hitam itu kabur saat hendak dinaikkan ke mobil usai menghibur warga lanjut usia di Phoenix, Arizona. Keduanya lantas berkeliaran di jalan raya.

Upaya polisi menangkap kedua Llama menarik perhatian media. Peristiwa ini diberitakan banyak stasiun berita di AS, termasuk CNN, dengan siaran langsung citra udara dari helikopter polisi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Warga setempat juga berusaha menangkap dua Llama nakal tersebut, dengan laso dan tangan kosong. Dengan licinnya, kedua Llama berlarian di antara kemacetan lalu lintas.

Polisi mencoba mengepung mereka dengan truk dan mobil, tapi Llama tersebur dengan lincah melewatinya. Akhirnya, kedua Llama tersebut tertangkap tanpa perlawanan setelah terpojok dan menyerah.

Berita ini langsung ramai dibicarakan di media sosial, salah satunya Twitter dengan tanda pagar #whitellama, #llamas dan #teamllama, semuanya menjadi trending topic hari itu.



Beberapa pengguna Twitter mengaku senang atas pemberitaan tersebut yang menurut mereka memberi sedikit hiburan.

"Terima kasih untuk llama yang telah membantu semua orang melupakan, untuk sesaat, bahwa kita semua akan mati suatu hari nanti," tulis seorang pengguna Twitter @devincf.

Ada yang menampilkan gambar editan bahwa llama berwarna hitam ditembak polisi sementara llama putih diamankan, menyindir penembakan kasus penembakan polisi terhadap warga kulit hitam yang memicu perdebatan di AS.



Pengguna Twitter lainnya, @mikezoller menuliskan: "Siapapun yang mengatakan bahwa berita 24 jam adlah hal buruk pasti belum melihat rekaman 2 llama sore ini."

Bahkan Komando Pertahanan Udara Amerika Utara dan Komando Utara AS (NoradNorthcom) dalam Twitternya ikut berkomentar jenaka. Mereka mengatakan bahwa "Llama tidak diketahui punya hubungan dengan ISIS. Sepertinya mereka teradikalisasi sendiri."



Pengejaran Llama itu berlangsung selama lebih dari satu jam. Tidak ada gugatan hukum yang dilancarkan polisi terhadap pemiliknya. (stu)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER