Pembuat Terowongan Misterius Toronto Ditemukan

Ike Agestu/Reuters | CNN Indonesia
Jumat, 06 Mar 2015 14:38 WIB
Bulan lalu, temuan terowongan misterius oleh polisi Toronto diberitakan secara luas oleh media-media, polisi mengetahui pelakunya tak lama kemudian.
McDonald mengatakan ia hanya membangun terowongan untuk nongkrong bersama teman-temannya. (Reuters/Toronto Police)
Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi Kanada menemukan pria yang membangun terowongan misterius di Toronto. Pria itu mengatakan ia hanya membangun terowongan itu untuk nongkrong.

Terowongan itu dibangun dekat lokasi diselenggarakannya acara olah raga  Pan American Games pada musim panas mendatang.

Pris itu, Elton MacDonald, berusia 22 tahun dan bekerja di bidang konstruksi, mengatakan bahwa sudah menjadi impiannya selama bertahun-tahun untuk membanguns ebuah tempat persembunyian di bawah tanah. Ia juga telah berencana untuk menaruh televisi di dalamnya, serta akan mengajak teman-temannya berkumpul di sana.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu bukanlah benar-benar sebuah terowongan. Saya tadinya berencana untuk memperluasnya sehingga memiliki beberapa kamar," kata  McDonald kepada surat kabar Toronto Sun.

"Saya tadinya berharap bisa meletakkan TV di sana. Saya pernah beberapa kali memanggang di sana. Itu cuma tempat untuk nongkrong,” lanjutnya, dikutip dari Reuters, Jumat (6/3)

Februari lalu, polisi mengumumkan pada media bahwa mereka menemukan terowongan canggih yang dibangun secara manual dekat stadion tenis yang akan menjadi lokasi Olimpiade an American Games Juli mendatang. Spekulasi berkembang dengan banyak yang mengatakan bahwa terowongan itu terkait dengan plot teroris pada Olimpiade.

Beberapa hari kemudian, polisi mengatakan mereka telah mengidentifikasi dua orang yang telah membangun terowongan sepanjang sekitar 10 meter itu tetapi menolak untuk mengungkapkan identitas mereka karena tidak ada kejahatan yang telah dilakukan.
McDonald tak mengakui perbuatannya saat berita itu mencuat karena takut mendapat masalah. (Reuters/Toronto Police)

McDonald mengatakan kepada Toronto Sun bahwa ia mulai bekerja di bidang konstruksi pada usia 17 dan menganggapnya sebagai tantangan menyenangkan untuk menggali persembunyian dengan beberapa teman. Dia mengatakan kepada keluarganya tentang proyek itu sehingga mereka bisa mengerti mengapa tubuhnya sangat kotor ketika pulang.

Saat berita tentang terowongan menjadi berita utama di banyak media , McDonald mengatakan dia tidak berbicara karena takut ia akan berada dalam kesulitan.

Polisi menelusurinya setelah majikannya mengakui mengenal beberapa peralatan yang digunakan di lokasi itu, kata McDonald.

Terowongan itu ditemukan 14 Januari di bawah tumpukan kayu di pinggiran kota. Diperkuat dengan dinding kayu dan langit-langit, terowongan itu dialiri listrik yang dipasok generator, pompa untuk mengeluarkan air dan sistem katrol untuk menghilangkan kotoran.

Polisi menemukan sebuah rosario dan salib yang dipaku ke salah satu kayu. McDonald mengatakan adiknya memberinya salib untuk keberuntungan setelah sebagian kecil terowongan terbangun.

Penemuan terowongan ini terjadi saat Kanada berada salam siaga tinggi terhadap serangan terorisme, setelah penyerangan di Gedung Parlemen pada Oktober yang menewaskan seorang tentara, selain juga ancaman terorisme yang menyebar di negara-negara Barat. (stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER