ISIS Bebaskan 216 Sandera Yazidi

Hanna Azarya Samosir | CNN Indonesia
Kamis, 09 Apr 2015 09:46 WIB
Kelompok militan ISIS membebaskan lebih dari 216 orang Yazidi pada Rabu (8/4). Belum jelas alasan ISIS membebaskan sandera Yazidi ini.
Sandera Yazidi diserahkan kepada pasukan Peshmerga Kurdi di dekta Kota Kirkuk, Irak, pada Rabu (8/4). (Reuters/Ako Rasheed)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kelompok militan ISIS membebaskan lebih dari 216 orang suku Yazidi pada Rabu (8/4). Diberitakan Reuters, kaum Yazidi ini disekap saat ISIS menggempur kampung mereka di timur laut Irak pada musim panas tahun lalu.

Menurut laporan pandangan mata jurnalis Reuters, 216 orang ini diserahkan kepada pasukan Peshmerga Kurdi di dekat Kota Kirkuk. Beberapa dari mereka sangat kelelahan dan tak dapat berkata-kata.

Seorang perempuan lanjut usia mengatakan bahwa ia ditangkap pada Agustus lalu ketika ISIS mengalahkan pasukan Yazidi di wilayah Sinjar dan berupaya menyapu habis populasi Yazidi. ISIS menghabisi ratusan ribu nyawa dan menawan banyak orang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wanita yang enggan diungkap identitasnya ini menyuruh putra beserta dua orang anaknya untuk melarikan diri. Ia meminta untuk ditinggalkan karena merasa tidak bugar dan akan memperlambat langkah anaknya.

"Saya sudah kehilangan harapan dapat bertemu dengan anak saya lagi, tapi sekarang hal itu terjadi," katanya sambil dipeluk oleh keluarganya.

Ini merupakan kali kedua ISIS membebaskan sandera Yazidi. Sebelumnya, pada awal tahun ini ISIS juga membebaskan 200 tawanan Yazidi. Tidak jelas apa alasan ISIS mau membebaskan mereka.
Suasana haru menyelimuti pertemuan kembali warga Yazidi yang telah ditawan ISIS sejak pertengahan tahun lalu, dengan keluarganya di Kirkuk, Irak. (Reuters/Ako Rasheed)

Beberapa kaum Yazidi yang disandera mengaku ditahan di Tel Afar, tapi mendekati hari pembebasan, mereka dipindahkan dari satu kota ke kota lain. Para sandera awalnya berpikir itu adalah waktu mereka untuk dieksekusi.

Suasana tegang berubah membingungkan ketika bus ISIS malah membawa mereka ke pangkalan pasukan Peshmerga Kurdi. Para pemimpin komunitas Yazidi telah menanti mereka dengan mobil ambulans yang sudah bersiaga.

Para aktivis Yazidi mengatakan bahwa masih banyak kaum mereka yang ditahan ISIS. Kebanyakan dari mereka adalah perempuan yang diperkosa atau dijadikan budak seks.

Bulan lalu, Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan ISIS kemunginan melakukan genosida terhadap kaum minoritas. Yazidi adalah suku kuno yang memeluk agama mereka sendiri, berbeda dengan Islam, Kristen, ataupun Zoroastrianisme. (stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER