Hadiah US$50 Ribu Untuk Tangkap Kembali Napi AS

Yoko Sari | CNN Indonesia
Senin, 08 Jun 2015 03:42 WIB
Pihak berwenang negara bagian New York menawarkan hadiah uang sebesar US$50 ribu orang untuk informasi yang bisa menangkap kembali dua napi yang kabur.
Richard Matt dan David Sweat melarikan diri dari penjara dan polisi menawarkan hadiah sebasar US$50 ribu untuk masing-masing napi ini. (Kepolisian Negara Bagian New York)
New York , CNN Indonesia -- Negara bagian New York menawarkan hadiah sebesar US$50 ribu per orang untuk mendapatkan informasi agar kedua narapidana yang melarikan diri dari penjara itu bisa ditemukan.

Gubernur New York Andrew Cuomo menyatakan “situasi krisis” karena kedua narapidana kasus pembunuhan ini masih belum diketahu1 keberadannya lebih dari 24 jam setelah membobol Lembaga Pemasyarakatan Clinton yang terletak di dekat perbatasan Kanada itu.

Dalam jumpa pres, Cuomo mengatakan Richard Matt dan David Sweat kemungkinan sudah berada di Kanada, wilayah negara bagian New York atau negara bagian tetangga seperti Vermont. Dia bahkan menyatakan keduanya bisa berada lebih jauh lagi jika memiliki mobil atau mendapat bantuan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Sebenarnya kami memiliki sejumlah informasi penting, tetapi tidak satupun yang menghasilkan kesimpulan terkait keberadaan mereka,” kata Cuomo seperti dikutip harian Guardian.

Dia juga mengatakan operasi pelarian yang rumit ini, dimana kedua pria itu membuat lubang di dinding baja sel mereka, dan sepanjang satu jaringan pipa yang mengarah ke lubang uap di satu jalanan di luar penjara, memerlukan waktu berhari-hari.

Matt dan Sweat melarikan diri dari sel yang berdampingan dengan membuat lubang di pipa sistem penghangat penjara, dan memiliki waktu dan keberanian untuk meninggalkan catatan berisi gambar wajah tersenyum dan kalimat “Have a nice day”.

Mereka melarikan diri Sabtu (6/6) subuh dari penjara yang terletak hanya 65 kilometer dari perbatasan Kanada.

“Ini situasi krisis bagi negara bagian,” kata Cuomo. “Mereka adalah individu berbahaya dan mampu melakukan kejahatan keji sekali lagi.”

Cuomo mengatakan pihak aparat tidak tahu bagaimana kedua narapidana ini mendapatkan alat-alat berat yang diperlukan untuk membuat lubang pelarian.

Inventarisasi peralatan berat penjara menunjukkan jumlahnya masih lengkap, dan kini perhatian ditujukan pada kontraktor dari luar yang sedang melakukan pekerjaan perbaikan di penjara.

Penjara yang dibangun pada 1865 ini memiliki kapasitas untuk 3.000 narapidana dan terletak di des Dannemora.

Para pejabat berpendapat bahwa kedua narapidana ini membuat lubang pelarian dair dalam, dan tidak dibantu oleh orang luar.

Cuomo mengatakan bahwa tutup lubang manusia di jalan yang dimanfaatkan oleh kedua narapidana itu, diamankan dengan kunci baja dan rantai dari dalam.

“Saya tidak menampik perkiraan bahwa mereka mendapatkan mobil atau bertemu dengan seseorang di luar,” kata Cuomo.

Polisi negara bagian New York dibantu oleh penyelidik FBI, tim elit polisi bersenjaa lengkap, penjaga hutn, dan polisi setempat dalam mencari kedua napi itu.

Matt menjalani hukuman penjara 25 tahun karena memukul dan memotong tubuh mantan atasnya pada 1997. Sementara Sweat menjalani hukuman seumur hidup karena membunuh wakil sherif pada 2002.

[Gambas:Video CNN] (yns)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER