Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Amerika Serikat mengatakan pada Senin (6/7) bahwa keberhasilan pasukan aliansi Kurdi dan pemberontak serta serangan udara untuk merebut wilayah dari ISIS menunjukkan bahwa kelompok ekstrimis tersebut dapat dikalahkan.
Dikutip Al Arabiya, saat membuat pernyataan di Pentagon, Obama juga mengatakan Amerika Serikat akan memberikan tindakan keras terhadap dukungan finansial yang telah membantu pendanaan ISIS dan akan terus melakukan lebih untuk melatih dan melengkapi kelompok oposisi moderat di Suriah.
"Kita masih menggali kepemimpinan ISIS dan siapa yang mendanai dan melakukan propaganda ke seluruh dunia,” tambahnya kepada para jurnalis, setelah bertemu dengan para pemimpin militer di Pentagon.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Obama mengatakan AS berjanji akan terus melakukan lebih untuk melatih dan melengkapi kelompok oposisi di Suriah. Namun, Obama mengingatkan, pertempuran melawan ISIS tidak akan mudah dan membutuhkan waktu.
"Untuk mengalahkan pasukan militan ISIS, hal tersebut harus dilakukan juga oleh pasukan lokal di lapangan," imbuhnya.
Sementara itu, AS akan terus melakukan pelacakan terhadap pendanaan yang selama ini telah mendanai ISIS.
Obama juga menambahkan bahwa satu-satunya cara untuk menghentikan peperangan di Suriah adalah dengan bersatu melawan militan Islam melalui sebuah pemerintahan tanpa rezim Basha al-Assad.
(stu)