Jakarta, CNN Indonesia -- Staf Angkatan Laut Jerman membantu imigran asal Somalia melahirkan, beberapa jam setelah ia diselamatkan di laut Mediterania.
Angkatan Bersenjata Jerman pada Selasa (25/8) mengatakan bahwa Rahma, 33, dari Mogadishu, melahirkan seorang bayi perempuan yang diberi nama Sophia, di perahu penyelamat Jerman 'Schleswig Holstein' saat menuju pantai Italia. Dia bepergian sendiri saat sedang mengandung lima bulan.
Petugas mengatakan Sophia, lahir dengan berat 3 kg berada dalam keadaan baik pada Senin (24/8). Dia disebut sebagai bayi pertama yang lahir di kapal Angkatan Laut Jerman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rahma adalah satu dari 4.000 imigran yang diselamatkan di Mediterania selama akhir pekan.
Dia awalnya diselamatkan oleh angkatan laut Inggris sebelum dipindahkan ke kapal Jerman dan dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan setelah kapal berlabuh di Taranto, Italia selatan.
Uni Eropa saat ini sedang mencari cara untuk menghadapi gelombang imigran yang melarikan diri perang dan kemiskinan di negara asal mereka di Timur Tengah dan Afrika.
Jerman sendiri memprediksi akan menerima sebanyak 750 ribu pengungsi di tahun ini saja. Sementara itu, ribuan pengungsi saat ini berdesakan di perbatasan Yunani dan Makedonia, Serbia, dan Hungaria demi masuk ke wilayah Schengen Uni Eropa. Di tempat lain, di Calais, kota pelabuhan Perancis, imigran juga tidur di tenda-tenda, menunggu agar bisa masuk ke Inggris lewat terowongan bawah laut Channel.
(stu)