'Kota Hantu' di AS Dijual Rp3,4 Miliar

Reuters | CNN Indonesia
Selasa, 01 Des 2015 11:11 WIB
Satu kota kosong atau 'Ghost Town' seluas 2,5 hektar di negara bagian South Dakota ditawarkan untuk dijual dengan harga US$250 ribu atau Rp3,4 miliar.
Kota kosong atau 'Ghost Town
South Dakota, CNN Indonesia -- Di musim belanja penghujung tahun ini satu kota kosong di South Dakota, Amerika Serikat bisa menjadi pilihan warga yang ingin membelanjakan dana mereka. 

Kota kosong atau Ghost Town bernama Swett yang memiliki luas 2,5 hektar dijual dengan harga US$250 ribu. Kota ini dilengkapi dengan sumber air sendiri, satu tempat minum, rumah berkamar tidur tiga dan satu bekas toko ban.

Kota Swett terletak sekitar 160 kilometer dari kota Rapid City yang merupakan kota terbesar kedua di negara bagian South Dakota.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agen pengembang yang bertanggung jawab atas penjualan kota itu, Stacie Montgomery, mengatakan sudah ada sejumlah calon pembeli dari Amerika Serikat dan luar negeri yang telah berminat sejak kota ini ditawarkan pada Juni 2014. Meski demikian, sejumlah penawaran gagal ditutup dengan pembelian akhir dan harga 'Kota Hantu' ini pun sekarang turun dari US$399 ribu menjadi US$250 ribu.
Montgomery mengatakan salah satu penawaran yang masuk adalah dari satu perusahaan film Rusia yang berniat mempergunakannya sebagai lokasi pembuatan film.

Jumlah penduduk kota Swett mencapai angka tertinggi, 40 orang, pada 1940-an ketika kota itu memiliki kantor pos dan toko serba ada kecil.

Penduduk paling akhir kota ini adalah pemiliknya yang bernama Lance Benson, isteri dan anjingnya. Benson menjual kota ini tahun lalu sebelum disita oleh Bank.

Benson membeli kota ini pada 1998, kemudian menjualnya ketika harus berbagi harta gono-gini saat bercerai dengan isterinya. Dia pun membeli kota itu kembali pada 2012.

Kota kecil di padang rumput ini dilengkapi dengan papan nama kota baru yang diberi oleh pemerintah negara bagian untuk mengganti papan nama kota lama yang berlubang karena ditembaki. (yns)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER