ISIS Punya Kemampuan Buat Paspor Suriah

Denny Armandhanu | CNN Indonesia
Sabtu, 12 Des 2015 09:33 WIB
Laporan intelijen menunjukkan ISIS memiliki mesin pencetak paspor dan banyak buku paspor kosong Suriah. Dikhawatirkan, ISIS menggunakannya untuk masuk ke AS.
Ilustrasi paspor (Joe Raedle/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Laporan intelijen baru menunjukkan bahwa kelompok militan ISIS memiliki kemampuan untuk membuat paspor Suriah. Hal ini memicu kekhawatiran pencurian identitas dan penyusupan oleh anggota ISIS di Barat.

Seperti diberitakan CNN, Jumat (11/12), laporan intelijen ini dibagikan oleh Badan Penegakan Bea dan Imigrasi Amerika Serikat, ICE, kepada para aparat. Menurut ICE, ISIS memiliki mesin pencetak paspor dan banyak buku paspor kosong.

Kemampuan membuat paspor kosong ini juga didukung oleh penguasaan ISIS terhadap beberapa gedung pemerintah Suriah yang memuat dokumen pribadi warga, termasuk catatan sidik jari. Dengan semua kelengkapan ini, ISIS mampu membuat paspor tidak berbeda dengan yang aslinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami telah mendapat laporan itu, tidak hanya melalui media, bahwa mereka memiliki kemampuan itu. Jelas, hal ini kami tanggapi dengan serius. Ini adalah sesuatu yang sangat kami sadari," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri AS John Kirby.

Menurut sumber CNN, ICE mengeluarkan peringatan beberapa pekan terakhir kepada penegak hukum di AS soal kemampuan ISIS ini. Dalam laporannya, ICE mengatakan bahwa ISIS berpotensi memasuki AS menggunakan paspor palsu yang tidak bisa dibedakan dengan yang asli. (den)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER