Jakarta, CNN Indonesia -- Pertempuran hebat terjadi di sebuah hotel di ibu kota Burkina Faso, Ougadougou, pada Jumat (15/1) malam waktu setempat.
Pertempuran itu terjadi akibat operasi keamanan aparat setempat untuk membebaskan ratusan tahanan yang disandera militan Al Qaeda dalam Hotel Splendid tersebut. Seperti dilansir
Reuters, 126 sandera berhasil diselamatkan, dan setidaknya diklaim 20 orang tewas dalam penyerbuan tersebut.
Sementara itu usai operasi keamanan digelar, Menteri Keamanan Burkina Faso Simon Compaore hanya mengonfirmasi tiga militan yang tewas yakni seorang berkebangsaan Arab dan dua orang berkebangsaan Afrika.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya kelompok Al Qaeda in Islamic Maghreb (AQIM) mengklaim bertanggung jawab atas penyanderaan tersebut.
Seorang saksi mata mengatakan pertempuran berakhir setelah baku tembak dan ledakan yang terjadi di Restoran Cappucino pada Sabtu (16/1) dini hari waktu setempat.
Hotel Splendid merupakan sebuah tempat penginapan yang populer di BUrkina Faso dan menjadi basis bagi tentara barat serta Perancis. Compaore mengatakan dari 126 sandera yang dibebaskan, sebanyak 33 di antaranya terluka.
Seorang dokter yang merawat korban luka mengatakan para teroris menargetkan serangan mereka kepada orang-orang Barat. Sementara itu identitas korban yang tewas belum diketahui hingga berita ini ditulis.
Seperti dikutip dari
The Guardian, di hotel tempat penyanderaan itu terdapat 75 tentara Amerika Serikat--15 di antaranya bertugas untuk kedutaan dan sisanya membantu militer Perancis
(kid/utd)