Unjuk Rasa Warga Brasil Berakhir Ricuh

CNN Indonesia
Jumat, 18 Mar 2016 18:23 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Keadaan rusuh di Brasilia saat polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan unjuk rasa melawan pemerintah. Unjuk rasa terjadi saat mantan Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva disumpah sebagai kepala staf untuk Presiden Dilma Rousseff. Kritik mengatakan pengangkatan itu adalah upaya melindungi Lula dari tuntutan atas tuduhan korupsi. Kasus ini disebut-sebut sebagai kasus korupsi terbesar yang pernah terjadi Brasil, melibatkan dana sebesar 2,9 miliar reais (Rp10,1 triliun), dengan jaringan suap politik di Petrobras. Penyelidikan ini telah menjerat puluhan pejabat eksekutif dan politisi kuat.
TOPIK TERKAIT

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER