Istri Pelaku Penembakan Orlando Tahu Rencana Serangan?

CNN Indonesia
Rabu, 15 Jun 2016 02:17 WIB
Sumber mengatakan kalau sang istri menemani Mateen saat sedang membeli perlengkapan senjata dan mengunjungi lokasi sasaran penembakan.
Tempat kejadian perkara di kelab gay Pulse, di Orlando, Florida. (REUTERS/Carlo Allegri)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pihak berwajib mengaku memiliki pilihan untuk menahan istri pelaku penembakan kelab gay Pulse di Orlando, Florida, pada Minggu (12/6). Namun, keputusan itu masih harus dibicarakan dan dibuktikan lebih lanjut, seperti yang dikutip dari MSNBC pada Selasa (14/6).

Seorang sumber yang dikutip MSNBC mengatakan kalau sang istri sempat mengantarkan suaminya, Omar Mateen, ke beberapa tempat, yang dicurigai akan menjadi lokasi penyerangan, termasuk ke kelab gay Pulse.

Sang sumber juga mengatakan kalau sang istri menemani Mateen saat sedang membeli perlengkapan senjata, bahkan beberapa kali bertanya mengenai tujuannya membeli barang-barang itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain kemungkinan menahan sang istri, pihak berwajib juga sedang mendalami laporan, yang menyebutkan kalau Mateen ternyata ialah seorang gay yang belum sempat membuka jati dirinya.

Jika laporan itu benar, maka aksi penembakan yang dilakukan bisa dikategorikan sebagai kejahatan atas dasar kebencian terhadap diri sendiri.

Laporan yang menyebut kalau Mateen ialah seorang gay berasal dari sumber yang dikutip oleh Reuters, yang mengatakan kalau Mateen sering mengunjungi kelab gay, termasuk Pulse.

Salah satu karyawan di kelab gay Parliament House, pernah melihat Mateen datang bersama teman prianya pada dua tahun yang lalu.

Mengunjungi kelab gay belum bisa dijadikan bukti kalau Mateen ialah seorang gay, tentu saja ia memiliki banyak alasan untuk mendatanginya.

“Laporan ini memang masih terlalu dini, tapi kami akan terus menyelidikinya sampai menemukan fakta baru,” kata salah satu pihak berwajib.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER