Jakarta, CNN Indonesia -- Theresa May dipastikan menjadi perdana menteri Inggris menggantikan David Cameron usai drama referendum Brexit. Namun perhatian beberapa media Inggris bukan pada karier politik May, melainkan pada selera berbusananya.
Wanita 59 ini telah memiliki 30 tahun pengalaman di bidang politik dan menempati berbagai posisi strategis. Terakhir, dia menjabat Menteri Dalam Negeri Inggris. Namun sepertinya pencapaian May tidaklah menarik untuk diberitakan beberapa media Inggris.
Sehari setelah diumumkan menggantikan Cameron, koran The Sun malah mengambil sudut pandang pemberitaan soal sepatu May. Pada edisi Selasa (12/7), koran milik Rupert Murdoch ini memajang gambar besar sepatu hak tinggi May, dengan motif macan tutul, di sampul depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Judulnya juga tidak kalah provokatif, "Heel, Boys" yang artinya "Hak [sepatu], anak-anak", atau bisa juga diartikan "Berlututlah anak-anak". Kiranya arti kedua adalah maksud dari tulisan besar tersebut. Pasalnya, di bawah gambar sepatu May berderet wajah para politisi pria, salah satunya Boris Johnson, mantan walikota Inggris, tokoh pendukung Brexit.
Pembaca memprotes keputusan The Sun mengambil fokus pemberitaan itu. Seorang warga Inggris dalam akun Twitter menulis: "Halaman depan The Sun sangat sexis. Mengapa pakaian dan sepatu wanita menjadi fokus?"
Kebanyakan mengatakan, sebagai wanita May memiliki banyak pilihan berbusana, berbeda dengan Cameron yang hanya terpaku pada setelah jas dan sepatu hitam. "Saya tidak pernah melihat halaman depan soal selera busana Cameron," tulis seseorang di Twitter.
 Halaman depan The Sun soal sepatu Theresa May. (Twitter/thesun) |
Koran sensasional Inggris lainnya, The Mirror, juga sama-sama memberitakan cara May mematut diri. The Mirror menulis mulai dari "Selera berbusana Theresa May akan memberikan sentuhan glamor di politik" hingga "Theresa May: Putri pendeta memakai sepatu motif kucing akan menjadi perdana menteri baru kita."
Kendati banyak protes terkait pemberitaan tersebut, tetap saja warga Inggris membacanya. Buktinya, seperti dikutip dari
CNN, dalam tujuh hari terakhir pencarian soal sepatu May meningkat hingga 100 persen.
Di antara kata kunci yang dicari adalah "Theresa May shoes" dan "Theresa May fashion".
(den)