Jakarta, CNN Indonesia -- Penangkapan besar-besaran para penegak hukum dan militer Turki setelah percobaan kudeta yang terjadi pada Jumat malam hingga Sabtu lalu, menurut komisi Uni Eropa, menunjukkan bahwa pemerintah Turki telah memiliki daftar orang yang harus ditangkap.
Pernyataan itu dikeluarkan oleh komisaris Uni Eropa yang mengurusi soal keanggotaan Turki di blok tersebut, Johanned Hahn, pada Senin (18/7).
“Seolah setidaknya sesuatu sudah disiapkan. Daftar itu ada, yang mengindikasikan bahwa itu sudah disiapkan dan akan digunakan dalam situasi tertentu,” kata Hahn.
“Saya sangat khawatir. Inilah yang kami takutkan.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menyusul percobaan kudeta, otoritas Turki pada Minggu menangkap hampir 3.000 terduga militer yang terlibat, dari pejabat tinggi hingga prajurit biasa. Sekitar 3.000 lainnya juga ditangkap, dari jajaran hakim dan jaksa.
Sementara itu, pihak keamanan Turki masih mencari beberapa tentara yang terlibat dalam percobaan kudeta.
Komando militer Turki disebut menghadapi tantangan besar setelah percobaan kudeta yang dilakukan sebuah faksi militer. Namun sumber pejabat Turki mengatakan bahwa militer masih berfungsi dan berkoordinasi dengan badan intelijen negara, polisi dan pemerintah.
Sumber itu juga mengatakan bahwa beberapa pejabat tinggi militer yang terlibat dalam kudeta tersebut sudah melarikan diri ke luar negeri.
[Gambas:Video CNN] (stu)