Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang warga Australia yang disandera di Afghanistan empat bulan lalu akhirnya dibebaskan.
Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan bahwa Kerry Jane Wilson, yang diculik oleh dua pria bersenjata dari kantornya di Jalalabad pada April lalu, telah dibebaskan dan berada dalam kondisi “sehat dan selamat.”
Juru bicara kementerian Australia menolak memberikan detail lebih lanjut, namun Direktorat Keamanan Nasional Afghanistan menyatakan bahwa Wilson dibebaskan pada Minggu malam (28/8) setelah operasi pasukan khusus. Empat orang dilaporkan ditahan dalam operasi tersebut.
“Saya sangat menghargai pekerjaan pihak berwenang Afghanistan yang mendukung dan membantu memfasilitasi pembebasannya,” kata Bishop.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penculikan demi uang tebusan telah lama menjadi masalah di Afghanistan, namun sasarannya selama ini lebih banyak warga Afghanistan sendiri dibanding warga asing.
Australia sendiri, menurut Bishop pada April lalu, memiliki kebijakan untuk tidak memberi tebusan dalam kasus penculikan yang menimpa warganya.
Bulan ini, seorang warga Australia dan seorang Amerika Serikat, keduanya pengahjar di Universitas Amerika di Afhganistan, diculik di Kabul dan hingga kini masih belum dibebaskan.
Sejak Juni, dua pekerja bantuan India diculik di Kabul dan dibebaskan setelah beberapa minggu.
(stu)