Serpihan Diduga MH370 Kembali Ditemukan di Mozambique

Denny Armandhanu/AFP | CNN Indonesia
Selasa, 30 Agu 2016 14:12 WIB
Temuan serpihan di Mozambique sesuai dengan perhitungan arus laut dari Samudera Hindia, tempat diduga pesawat Malaysia Airlines MH370 jatuh.
Ilustrasi. (Reuters/Candace Lotter/Handout)
Jakarta, CNN Indonesia -- Serpihan benda diduga berasal dari pesawat Malaysia Airlines MH370 kembali ditemukan di Mozambique. Serpihan ini diharapkan memberi pencerahan soal lokasi keberadaan pesawat berisi 227 penumpang dan 12 kru tersebut.

Seperti diberitakan AFP, Senin (29/8), serpihan kali ini ditemukan oleh seorang pemilik hotel. Badan penerbangan Mozambique di Maputo mengaku telah mendengar laporan tersebut, namun belum menerima serpihan itu.

Sebelumnya telah ada lima serpihan yang diduga MH370 ditemukan di Mozambique, Mauritius dan Afrika Selatan. Australia yang memimpin pencarian pesawat tersebut yakin serpihan itu memang berasal dari pesawat yang hilang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya menemukan serpihan ini di pantai di depan pondokan bernama Linga Linga Lodge pada Kamis pekan lalu," kata Jean Viljoen, manajer hotel di provinsi Inhambane, Mozambique bagian selatan, kepada AFP.

"Bentuknya segitiga, berukuran 1,2x1,2 meter, dan sepertinya telah lama berada di laut," lanjut dia.

Dia mengatakan, benda itu berwarna merah dan putih dengan stiker yang menempel, memperlihatkan beberapa angka. Serpihan itu telah diberikan kepala kepolisian setempat.

Serpihan kali ini ditemukan sekitar 280 kilometer sebelah utara Xai Xai, Mozambique, saat seorang bocah asal Afrika Selatan menemukan benda diduga puing MH370 pada Desember 2015.

Sekitar 220 kilometer sebelah selatan temuan kali ini sebelumnya juga ditemukan serpihan diduga kuat MH370 oleh seorang pengacara asal Amerika pada Maret lalu.

Serpihan pertama diduga MH370 ditemukan di pulau Reunion pada Juli 2015.

Pesawat Boeing 777 itu hilang misterius pada 8 Maret 2014 dalam penerbangan dari Kuala Lumpur menuju Beijing. Penyelidikan menemukan pesawat itu berubah arah ke selatan dan hilang di Samudera Hindia.

Sejauh ini pencarian dasar laut di Samudera Hindia sebelah barat Australia tidak membuahkan hasil, padahal selah 120 ribu kilometer persegi wilayah yang disisir. Pencarian akan dihentikan pada akhir Desember mendatang.

Temuan serpihan di Mozambique sesuai dengan perhitungan arus air laut jika MH370 hilang di Samudera Hindia. Sampai saat ini, kasus MH370 merupakan misteri terbesar sepanjang sejarah penerbangan. (stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER