Mantan Napi Guantanamo Kembali Gabung Kelompok Militan

Denny Armandhanu/AFP | CNN Indonesia
Kamis, 15 Sep 2016 09:34 WIB
Pemerintah AS mencatat ada dua mantan tahanan Guantanamo di enam bulan pertama 2016 yang kembali ke kelompok militan di Timur Tengah.
Pemerintah AS mencatat ada dua mantan tahanan Guantanamo di enam bulan pertama 2016 yang kembali ke kelompok militan di Timur Tengah. (Reuters/Brennan Linsley)
Jakarta, CNN Indonesia -- Penjara Guantanamo terbukti tidak bisa menghentikan aktivitas terorisme tahanannya. Dua orang mantan tahanan penjara khusus teroris itu dilaporkan kembali bergabung dengan kelompok militan setelah bebas.

Dalam pernyataannya pada Rabu (15/9) yang dikutip Reuters, pemerintah AS mencatat ada dua mantan tahanan di enam bulan pertama 2016 yang kembali ke kelompok militan di Timur Tengah.

Total ada enam orang mantan tahanan Guantanamo yang kembali menjadi militan sejak Presiden Barack Obama menjabat pada 2009, berdasarkan laporan Badan Direktorat Intelijen Nasional atau ODNI.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Laporan pemerintah AS juga menyebutkan jumlah mantan tahanan yang "diduga" kembali menjadi militan turun dari 11 dari 12 antara Januari dan Juli tahun ini.

Pejabat AS kepada Reuters mengatakan jumlahnya turun karena beberapa orang yang awalnya diduga kembali berperang telah terkonfirmasi bergabung dengan kelompok teroris.

Penjara Guantanamo di Kuba dibuka pada 2002, setahun setelah serangan teroris 11 September di New York dan Washington. Tahanan ini digunakan untuk menahan tersangka teror yang ditangkap di luar negeri.

Tahanan ini dianggap bermasalah karena banyak narapidana di dalamnya ternyata tidak terbukti terlibat terorisme setelah dibui bertahun-tahun.

Obama dalam kampanye presidennya mengatakan akan menutup penjara ini. Februari lalu dia menggulirkan rencana menutup Guantanamo, namun ditentang kubu Republik dan segelintir dari Demokrat.

Menurut data ODNI, sebanyak 5,6 persen tahanan Guantanamo yang dibebaskan sejak pemerintahan Obama kembali menjadi militan. Jumlah ini berkurang dibanding saat pemerintahan George W Bush, yaitu dari 532 yang dibebaskan ada 113 yang kembali berperang atau 21,2 persen.

Sebanyak 161 tahanan Guantanamo telah dibebaskan sejak Obama memimpin 2009, 17 di antaranya di enam bulan pertama tahun ini. (den)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER