Tentara Korut Nekat Membelot ke Korsel Lewat DMZ

Reuters | CNN Indonesia
Kamis, 29 Sep 2016 14:16 WIB
Tentara Korut membelot ke Korsel, namun melalui jalur Zona Demiliterisasi atau DMZ yang dijaga ketat dan dipenuhi ranjau.
Tentara Korut membelot ke Korsel, namun melalui jalur Zona Demiliterisasi atau DMZ yang dijaga ketat dan dipenuhi ranjau. (Reuters/Lee Jae-Won)
Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang tentara Korea Utara membelot ke Korea Selatan dengan melalui jalur tak biasa, yakni Zona Demiliterisasi atau DMZ.

Tentara itu menyeberangi garis demarkasi yang memisahkan kedua Korea di DMZ, yang merupakan wilayah perbatasan dengan jumlah penjaga terbanyak di dunia. 

Pejabat militer Korsel tidak menyebut nama tentara itu, dan tidak ada baku tembak akibat insiden tersebut di DMZ. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia berjalan dari garis perbatasan Korut sebelah timur pada Kamis (29/9) pukul 10.00 pagi waktu setempat. Kepala Staf Gabungan Korsel lewat pernyataan mengatakan bahwa pria itu ditanyai soal bagaimana dan mengapa ia menyeberangi perbatasan.

Sekitar 1.000 warga Korut membelot ke Korsel setiap tahunnya, namun kebanyakan menggunakan jalur via China. Wilayah DMZ sendiri dipenuhi oleh ranjau darat dan tentara di kedua belah sisi.

Terakhir kali warga Korut membelot lewat DMZ terjadi pada Juni 2015.

Sebelumnya, wakil duta besar Korut untuk Inggris, Thae Yong Ho, menjadi pejabat diplomat tertinggi yang membelot ke Korsel.

Pada April, sebanyak 12 warga Korut yang bekerja di sebuah restoran Korut di China membelot, berikut dengan manajer mereka.

Laporan media juga menyebutkan bahwa seorang remaja Korut yang berpartisipasi dalam lomba matematika di Hong Kong pada Juli lalu mencari suaka ke Korsel telah tiba di Korsel. Korsel belum mengonfirmasi berita ini.

Sementara itu, tensi di Semenanjung Korea memanas setelah Korut terus mengembangkan program nuklirnya. Bulan ini, Korut melakukan uji coba nuklir kelima yang diikuti uji coba mesin roket baru yang akan digunakan untuk peluncuran satelit. (stu)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER