Jakarta, CNN Indonesia -- Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Hillary Clinton, memenangi debat capres putaran kedua, mengungguli rivalnya dari Republik, Donald Trump, menurut hasil berbagai jajak pendapat.
Hanya beberapa jam usai debat yang berlangsung sengit pada Minggu (9/10) setempat, jajak pendapat yang digelar
CNN/ORC menunjukkan bahwa Clinton unggul jauh atas Trump. Sebanyak 57 persen responden jajak pendapat menilai Clinton memenangi debat, sementara Trump hanya mendapat dukungan 34 persen.
CNN menyebutkan bahwa hasil ini terkait dengan latar belakang para responden yang mengikuti jajak pendapat. Pasalnya, 58 persen dari penonton debat yang mengikuti survei mengaku mendukung Clinton sebelum debat dimulai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil jajak pendapat kali ini memang menunjukkan Clinton unggul jauh atas Trump, meski tak sejauh kemenangannya dalam debat perdana dua pekan lalu. Saat itu, sebanyak 62 persen responden menilai Clinton memenangi pemilu, menurut hasil jajak pendapat
CNN/ORC.
Sementara, jajak pendapat yang digelar YouGov menunjukkan Clinton hanya menang tipis dari Trump. Sebanyak 47 persen dari 812 pemilih terdaftar yang mengikuti jajak pendapat ini menilai Clinton menang, sementara dukungan kepada Trump mencapai 42 persen.
Selain itu, sebanyak 47 persen dari para pemilih yang belum menentukan dukungannya menilai Clinton memenangi jajak pendapat, namun Trump hanya mendapatkan 41 persen.
Serupa dengan debat perdana, debat putaran kedua yang berlangsung selama 90 menit di Washington University, Missouri ini juga menjadi ajang kedua capres untuk saling serang dan mencerca.
Berbagai isu dibahas dalam debat, termasuk upaya menghentikan perang saudara di Suriah, perkataan cabul Trump yang terungkap dalam rekaman suara dan skandal seks mantan presiden dan suami Hillary, Bill Clinton.
(den)